Polisi tetap kawal sosialisasi buruh

Sindonews.com - Walaupun batal melakukan pemblokiran jalan tol dan menutup Bandara Soekarno-Hatta, polisi tetap melakukan pengawalan sosialisasi yang dilakukan buruh Tangerang.

Kabid Humas Polda Metrojaya, Kombes Pol Rikwanto, mengatakan pihak kepolisian memberikan pengawalan kepada para buruh Tangerang yang sedang menyebarkan brosur atau sosialisasi tentang Apindo yang mencabut gugatannya pada 6 Februari 2012.

Dalam brosur yang disebarkan para buruh itu, Apindo berjanji akan menerapkan Upah Minimum Kota (UMK) revisi sesuai dengan yang ditandatangani Gubernur Provinsi Banten.

"Hari ini, demo buruh Tangerang tak jadi. Mereka hari ini melakukan sosialisasi hasil pencabutan gugatan Apindo itu kepada teman-temannya di sejumlah pabrik di sana," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kamis (9/2/2012).

Pengawalan itu, kata dia, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Dikatakannya, sosialisasi itu dilakukan dengan mendatangi tiap pabrik di daerah Tangerang.

Sekadar diketahui, puluhan ribu buruh se-Tangerang berencana akan menggelar aksi demo hari ini. Dengan memblokir tol arah Bandara Soekarno-Hatta. Namun aksi tersebut dibatalkan, lantaran pihak Apindo telah mencabut gugatannya dan berjanji akan menerapkan UMK revisi sesuai dengan yang ditandatangani Gubernur Banten.

Sebelumnya, Pangdam Jaya Mayjen Waris pernah memberikan pernyataan bahwa dirinya menyerukan prajuritnya untuk memukul mundur para buruh Tangerang yang akan memblokir jalan tol arah Soekarno-Hatta.(azh)