Tahanan Polsek Cempaka rencanakan kabur sepekan

Sindonews.com - Kabid Humas Polda Metrojaya Kombes Rikwanto mengatakan, penggergajian tralis besi jendela kamar mandi sel nomor satu tahanan Polsek Cempaka Putih dilakukan sejak sepekan lalu.

"Jadi, modus mereka saat menggergaji tralis itu dengan sedikit-sedikit," ujarnya kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (7/2/2012).

Dikatakannya, agar tak terdengar dengan petugas jaga, mereka menyalakan kran air di kamar mandi saat menggergaji tralis jendela itu. "Itu dilakukan agar tak terdengar petugas jaga," tambahnya.

Para tahanan itu melarikan diri sekira pukul 02.00 WIB, Selasa dini hari. Mereka adalah Andre Julius, Eko Prihatin, Ibrahim, Agus, Suwardi, Toni Rahman, Suprapto, Ocky Inka, Agus Win Suprio, Aji Tri, Harri, dan Angga.

Dia mengatakan, dua dari ke-12 tahanan yang melarikan diri itu telah berhasil ditangkap di rumah masing-masing sekira pukul 05.00 WIB. "Agus ditangkap di kediamannya di daerah Margahayu, Bekasi. Sedangkan Suwardi ditangkap di daerah Tanjung Priuk," terangnya.

Agus merupakan tahanan kasus copet, sedangkan Suwardi tahanan perkara narkoba. Dikatakannya, hingga saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap 10 tahanan yang lainnya. "Kita kan ada data-data. Ya, kita fokuskan ke sejumlah tempat yang biasa mereka berada," tuturnya.

Lebih lanjut Rikwanto mengatakan, di Polsek Cempaka Putih terdapat tiga unit kamar sel. Ke-12 tahanan yang melarikan diri itu dalam satu kamar sel nomor satu.

Sekadar diketahui, tahanan itu melarikan diri melalui lubang angin di kamar mandi sel, dengan cara menggergaji tralis. (san)