Curanmor bersenpi marak di Depok

Kamis, 19 Januari 2012 - 16:25 WIB
Curanmor bersenpi marak...
Curanmor bersenpi marak di Depok
A A A
Sindonews.com – Kejahatan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) hampir setiap hari terjadi di Depok. Setiap harinya, pasti ada saja kasus warga kehilangan sepeda motor. Bahkan pelaku tak tanggung-tanggung menggunakan senjata Api.

Pelaku yang beroperasi spesialis menggunakan kunci letter T, maupun pelaku yang nekat menggunakan senjata tajam ataupun senjata api (senpi). Seperti yang baru saja terjadi di Kelurahan Kukiusan, Beji, kemarin.

Seorang maling motor menembaki warga di Jalan Muhammad Alif RT05/05, Kukusan, Beji, saat gagal membawa kabur motor kawasaki Ninja, pada Rabu 18 Januari 2012 pukul 17.30 WIB. Beruntung tidak ada warga yang terkena timah panas. Namun warga tak berani menangkap maling motor yang kabur bersama temannya.

Kasus curanmor lainnya juga terjadi kemarin saat tengah berusaha membawa kabur sepeda motor Honda Kharisma milik Efendi (35), warga Jalan Margonda, Gang Ciliwung, Rt 01/01, Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji. Teguh Pramono (26), warga Jalan Singkarak, Sukmajaya ambruk dihajar puluhan massa.

Berdasarkan data Polres Depok, sedikitnya terdapat tujuh wilayah kasus rawan curanmor di Depok yakni di Beji, Pancoran Mas, Sukmajaya, Cimanggis, Sawangan, Limo, dan Bojonggede. Bahkan wilayah tersebut juga diurutkan berdasarkan rangking jumlah kasus terbanyak yakni Cimanggis rangking pertama sebanyak 299 kasus, Beji sebanyak 261 kasus, dan Pancoran Mas sebanyak 219 kasus.

Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Polres Depok Kompol Suratno mengatakan kasus curanmor di Depok memang banyak terjadi di malam hari hingga sebelum subuh. Rata–rata kebanyakan dari pelaku membawa senpi sungguhan maupun replika.

“Memang terjadinya kebanyakan dini hari, mereka mengincar warnet, kost–kostan, paling banyak kasusnya memang di Cimanggis,” tandas Suratno di kantornya, Jalan Margonda, Depok, Kamis (19/1/2012).

Sebelumnya Kapolres Depok Kombes Pol Mulyadi Kaharni mengakui angka curanmor di Depok memang tinggi. Bahkan jumlahnya tertinggi kedua di wilayah Polda Metro Jaya. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1037 seconds (0.1#10.140)