15.000 pohon ditanam di hutan kota
A
A
A
Sindonews.com –Untuk mengurangi pemanasan global dan mengantisipasi banjir, Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengampanyekan penamanan pohon. Selain untuk mencegah banjir dan kekeringan, Pemkot Tangsel juga menargetkan setiap kecamatan memiliki hutan kota.
Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany sangat mengharapkan pihak swasta terus mencontoh pelestarian alam sebagaimana dilakukan PT BSD City yang menanam 15.000 pohon di hutan kota Tangerang Selatan, Kota Tangsel, Rabu, 18 Januari 2012.
”Jadi sekarang ini tidak ada lagi alasan dari masyarakat yang tidak menanam pohon karena tidak memiliki lahan di rumahnya,” kata Airin di acara One Seed for The Earth hasil kerja sama dengan pihak swasta, Rabu 18 Januari 2012.
Menurut Airin,penanaman pohon bisa saja dilakukan di pot-pot sekitar rumah. ”Penanaman pohon ini harus kita mulai dari sekarang,demi untuk anak cucu kita nanti,” terangnya.
Airin menjelaskan, guna mewujudkan program pemerintah dalam meningkatkan penghijauan dia juga mengharapkan adanya peran serta dari pihak swasta.
”Guna mewujudkan ini semua memang perlu kolaborasi yang baik antara pemerintah kota sebagai fasilitator dan pihak pengembang yang ada di Tangsel.Tujuannya supaya program penanaman 1 miliar pohon dapat segera tercapai,” tuturnya.
Direktur Sinar Mas Land Syukur Lawigena menyadari pentingnya kelestarian lingkungan. Karena itu PT BSD City membangun taman kota 2, pada Juni 2006 , yang telah direvitalisasi menjadi hutan kota Tangerang Selatan pada 2011 lalu.
Tujuan akhir dari program penanaman 15.000 pohon berbagai jenis tersebut demi menjaga penghijauan yang berkelanjutan, sekaligus meningkatkan pendapatan serta memperluas peluang kerja masyarakat.
Dalam kegiatan itu 15.000 pohon dengan lebih dari 50 jenis ditanam. Nama-nama tanaman tersebut antara lain waru gunung, namnam hutan, keben, pulai, nyamplung, menteng, bintaro, beringin sabre, seraca, meranti, sawo duren, sosis afrika, flamboyan.
”Kami mendukung penuh gerakan menanam pohon. Tindakan nyata perlu diupayakan untuk melestarikan hutan kita agar terhindar dari bencana,” kata Syukur.
Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany sangat mengharapkan pihak swasta terus mencontoh pelestarian alam sebagaimana dilakukan PT BSD City yang menanam 15.000 pohon di hutan kota Tangerang Selatan, Kota Tangsel, Rabu, 18 Januari 2012.
”Jadi sekarang ini tidak ada lagi alasan dari masyarakat yang tidak menanam pohon karena tidak memiliki lahan di rumahnya,” kata Airin di acara One Seed for The Earth hasil kerja sama dengan pihak swasta, Rabu 18 Januari 2012.
Menurut Airin,penanaman pohon bisa saja dilakukan di pot-pot sekitar rumah. ”Penanaman pohon ini harus kita mulai dari sekarang,demi untuk anak cucu kita nanti,” terangnya.
Airin menjelaskan, guna mewujudkan program pemerintah dalam meningkatkan penghijauan dia juga mengharapkan adanya peran serta dari pihak swasta.
”Guna mewujudkan ini semua memang perlu kolaborasi yang baik antara pemerintah kota sebagai fasilitator dan pihak pengembang yang ada di Tangsel.Tujuannya supaya program penanaman 1 miliar pohon dapat segera tercapai,” tuturnya.
Direktur Sinar Mas Land Syukur Lawigena menyadari pentingnya kelestarian lingkungan. Karena itu PT BSD City membangun taman kota 2, pada Juni 2006 , yang telah direvitalisasi menjadi hutan kota Tangerang Selatan pada 2011 lalu.
Tujuan akhir dari program penanaman 15.000 pohon berbagai jenis tersebut demi menjaga penghijauan yang berkelanjutan, sekaligus meningkatkan pendapatan serta memperluas peluang kerja masyarakat.
Dalam kegiatan itu 15.000 pohon dengan lebih dari 50 jenis ditanam. Nama-nama tanaman tersebut antara lain waru gunung, namnam hutan, keben, pulai, nyamplung, menteng, bintaro, beringin sabre, seraca, meranti, sawo duren, sosis afrika, flamboyan.
”Kami mendukung penuh gerakan menanam pohon. Tindakan nyata perlu diupayakan untuk melestarikan hutan kita agar terhindar dari bencana,” kata Syukur.
()