Pasien Pertama Positif Covid-19 di Kota Bekasi Sembuh
A
A
A
BEKASI - Sebelumnya di Kabupaten Bekasi ada tiga pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh. Saat ini, pasien positif Corona di Kota Bekasi dinyatakan sembuh dan telah kembali ke rumah setelah menjalani isolasi di rumah sakit. Arief Rahman Hakim merupakan pasien pertama positif Corona di Kota Bekasi yang sembuh.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, Arief merupakan salah satu warganya yang pertama kali dinyatakan positif Corona dan harus diisolasi. “Dengan kesembuhan Arief, harapan saya semua bisa cepat sembuh,” ucapnya, Kamis (2/4/2020).
Arief merupakan warga Kecamatan Mustikajaya. Dia dinyatakan positif pada pertengahan Maret 2020. Dia terpapar Covid-19 usai melakukan perjalanan ke luar daerah. Kabar kesembuhan Arif juga diunggah pada akun Instagram Humas Pemkot Bekasi.
Dalam video itu, Arief bersyukur atas kesembuhannya setelah dirawat di RS Mitra Keluarga Bekasi Timur sekitar 20 hari. Dia mengapresiasi pihak rumah sakit maupun jajaran Pemkot Bekasi yang terus berjuang hingga dirinya dinyatakan sembuh.
"Alhamdullilah kondisi saya semakin membaik setelah dua kali dilakukan swab hasilnya negatif. Dan keadaan paru-paru saya juga sehat," kata Arief pada video itu. (Baca juga: Dokter RSUD Jatisampurna Meninggal, Pemkot Bekasi Tunggu Hasil Tes COVID-19)
Dia mengajak masyarakat Kota Bekasi untuk terus berjuang melawan wabah Corona yang kian melonjak di Bekasi.
Berdasarkan data corona.bekasikota.go.id tanggal 1 April 2020, terdapat 38 pasien positif dengan satu pasien yang sembuh. Kemudian 182 pasien dalam pengawasan (PDP) dengan rincian 12 pasien dinyatakan pulang dan sehat serta 170 orang lainnya masih dirawat.
Sementara, untuk orang dalam pemantauan (ODP) ada 274 orang, dengan rincian 55 orang telah selesai dipantau sedangkan 219 orang lainnya masih dipantau. Hingga saat ini, Kota Bekasi masih menerapkan darurat siaga bencana Covid-19.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, Arief merupakan salah satu warganya yang pertama kali dinyatakan positif Corona dan harus diisolasi. “Dengan kesembuhan Arief, harapan saya semua bisa cepat sembuh,” ucapnya, Kamis (2/4/2020).
Arief merupakan warga Kecamatan Mustikajaya. Dia dinyatakan positif pada pertengahan Maret 2020. Dia terpapar Covid-19 usai melakukan perjalanan ke luar daerah. Kabar kesembuhan Arif juga diunggah pada akun Instagram Humas Pemkot Bekasi.
Dalam video itu, Arief bersyukur atas kesembuhannya setelah dirawat di RS Mitra Keluarga Bekasi Timur sekitar 20 hari. Dia mengapresiasi pihak rumah sakit maupun jajaran Pemkot Bekasi yang terus berjuang hingga dirinya dinyatakan sembuh.
"Alhamdullilah kondisi saya semakin membaik setelah dua kali dilakukan swab hasilnya negatif. Dan keadaan paru-paru saya juga sehat," kata Arief pada video itu. (Baca juga: Dokter RSUD Jatisampurna Meninggal, Pemkot Bekasi Tunggu Hasil Tes COVID-19)
Dia mengajak masyarakat Kota Bekasi untuk terus berjuang melawan wabah Corona yang kian melonjak di Bekasi.
Berdasarkan data corona.bekasikota.go.id tanggal 1 April 2020, terdapat 38 pasien positif dengan satu pasien yang sembuh. Kemudian 182 pasien dalam pengawasan (PDP) dengan rincian 12 pasien dinyatakan pulang dan sehat serta 170 orang lainnya masih dirawat.
Sementara, untuk orang dalam pemantauan (ODP) ada 274 orang, dengan rincian 55 orang telah selesai dipantau sedangkan 219 orang lainnya masih dipantau. Hingga saat ini, Kota Bekasi masih menerapkan darurat siaga bencana Covid-19.
(jon)