Usai Rapid Test, Ratusan Paramedis Siap Door to Door ke Penjuru Bekasi

Rabu, 25 Maret 2020 - 20:31 WIB
Usai Rapid Test, Ratusan Paramedis Siap Door to Door ke Penjuru Bekasi
Usai Rapid Test, Ratusan Paramedis Siap Door to Door ke Penjuru Bekasi
A A A
BEKASI - Ratusan paramedis di Kota Bekasi menjalani Rapid Test Corona di Stadion Patriot Candrabhaga, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Rabu (25/3/2020). Seusai dites, paramedis itu akan disebar ke penjuru Bekasi untuk memeriksa kesehatan masyarakat dalam menyikapi penyebaran wabah Covid-19.

“Sebanyak 365 paramedis yang sudah menjalani tes ini siap mendatangi rumah warga untuk melakukan pengecekan langsung,” ujar Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi. Menurutnya, tujuan tes paramedis ini bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus corona yang semakin mengkhawatirkan.

Sebab, mereka akan bersentuhan langsung dengan masyarakat secara door to door. Rencananya, kegiatan ini akan mulai bekerja Kamis (26/3) ini.“Jadi sebelum masyarakat diperiksa, kita harus pastikan petugas medis ini dalam kondisi sehat. Sehingga, mereka dalam kondisi baik memeriksa warga,” katanya.

Rahmat menjelaskan, mekanisme Rapid Test Corona massal di Kota Bekasi yang awalnya direncanakan di tes di Stadion Patriot diubah dengan metode door to door setelah mendapatkan masukan dari anggota DPRD Jawa Barat. Dengan metode ini, Rahmat menyakini penyebaran Covid -19 bisa lebih diantisipasi.

“Kita berdoa saja agar wabah ini dapat teratasi dengan tanpa menimbulkan lagi korban jiwa,” ungkapnya.

Sebanyak 365 dengan rincian 65 analis kesehatan dan 300 tenaga kesehatan di antaranya petugas puskesmas dibantu aparatur di 12 kecamatan akan melakukan metode door to door di Kota Bekasi.

Saat ini, Pemerintah Kota Bekasi terus berkoordinasi dengan Jawa Barat terkait penyediaan alat Rapid Test. Sebanyak 2.000 alat yang tersedia saat ini diprioritaskan untuk masyarakat terlebih dahulu baru kemudian unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FORKOPINDA), TNI, Polri, tokoh agama, pemuda, wartawan dan jajaran pemerintah.

Hingga kini, Kota Bekasi masih masuk zona merah penyebaran virus Corona. Berdasarkan data dari laman Kota Bekasi Tanggap Covid-19, Orang Dalam Pemantaun (ODP) sebanyak 180 orang. Sedangkan, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 86 orang. Dan 15 orang warga Kota Bekasi dinyatakan positif corona.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7817 seconds (0.1#10.140)