Seorang Pria Tewas Mengenaskan Tertabrak KA Lokal Walahar Express
A
A
A
JAKARTA - Jeftah seorang pria berusia 36 tahun tewas mengenaskan tertabrak Kereta Api lokal Walahar Express di perlintasan Cakung, Jakarta Timur, Rabu (18/3/2020). Akibat peristiwa itu tubuh Jeftah terseret KA Walahar Express sejauh 40 meter.
Kanit Reskrim Polsek Cakung, AKP Tom Sirait mengatakan peristiwa nahas ini terjadi kala Jeftah hendak memyeberang dan membawa sepeda ontel sekitar pukul 16.40 WIB.
"Tanpa disadari datang Kereta Api Walahar Express dari arah Bekasi menuju Jatinegara dan menabrak korban yang sedang menyebrang," ujar Tom dalam keterangan tertulis, Rabu (18/3/2020).
Dia menuturkan, Jeftah meninggal dunia di tempat kejadian lantaran tubuh korban terpelanting sejauh 40 meter dari posisi awal tertabrak KA. Warga yang melihat kejadian itu sontak histeris dan langsung menghampiri jasad Jeftah.
"Saksi melihat korban meninggal dunia dan sepeda yang dibawanya hancur," ucapnya.
Selanjutnya warga melaporkan peristiwa nahas tersebut ke petugas keamanan Stasiun Buaran dan kepolisian. Tak lama berselang jenazah jeftah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diautopsi.
Kanit Reskrim Polsek Cakung, AKP Tom Sirait mengatakan peristiwa nahas ini terjadi kala Jeftah hendak memyeberang dan membawa sepeda ontel sekitar pukul 16.40 WIB.
"Tanpa disadari datang Kereta Api Walahar Express dari arah Bekasi menuju Jatinegara dan menabrak korban yang sedang menyebrang," ujar Tom dalam keterangan tertulis, Rabu (18/3/2020).
Dia menuturkan, Jeftah meninggal dunia di tempat kejadian lantaran tubuh korban terpelanting sejauh 40 meter dari posisi awal tertabrak KA. Warga yang melihat kejadian itu sontak histeris dan langsung menghampiri jasad Jeftah.
"Saksi melihat korban meninggal dunia dan sepeda yang dibawanya hancur," ucapnya.
Selanjutnya warga melaporkan peristiwa nahas tersebut ke petugas keamanan Stasiun Buaran dan kepolisian. Tak lama berselang jenazah jeftah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diautopsi.
(kri)