3.000 Petugas Dikerahkan Tangani Banjir Jakarta
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah wilayah DKI Jakarta terendam banjir setelah diguyur hujan sejak Sabtu 22 Februari malam hingga Minggu (23/2/2020) pagi. Saat ini, sebanyak 3.000 petugas dan pompa air dikerahkan untuk mengatasi banjir dan genangan di Jakarta.
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Juaini Yusuf mengatakan, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hujan sejak Sabtu malam itu melebihh curah hujan normal, yakni mencapai 240 milimeter per detik.
"Akibatnya air kali meluap ditambah kondisi air laut lagi pasang. Jadi air kali ta g menuju laut tertahan," kata Juaini Yusuf saat dihubungi, Minggu (23/2/2020).
Juaini menjelaskan, kondisi seluruh pompa saat ini masih beroperasi normal meski air kali meluap dan petugas di lapangan, mulai dari tingkat kecamatan sampai Dinas dikerahkan untuk mempercepat aliran air. Baik membersihkan mulut air ataupun saluran ya air yang tersumbat.
"Ada 3.000 petugas yang tersebar di lokasi genangan," katanya. (Baca Juga: Petugas Damkar Bantu Penanganan Banjir di Underpass Matraman(mhd)
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Juaini Yusuf mengatakan, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hujan sejak Sabtu malam itu melebihh curah hujan normal, yakni mencapai 240 milimeter per detik.
"Akibatnya air kali meluap ditambah kondisi air laut lagi pasang. Jadi air kali ta g menuju laut tertahan," kata Juaini Yusuf saat dihubungi, Minggu (23/2/2020).
Juaini menjelaskan, kondisi seluruh pompa saat ini masih beroperasi normal meski air kali meluap dan petugas di lapangan, mulai dari tingkat kecamatan sampai Dinas dikerahkan untuk mempercepat aliran air. Baik membersihkan mulut air ataupun saluran ya air yang tersumbat.
"Ada 3.000 petugas yang tersebar di lokasi genangan," katanya. (Baca Juga: Petugas Damkar Bantu Penanganan Banjir di Underpass Matraman(mhd)