Penanaman 50 Ribu Bibit Vertiver di Lokasi Eks Longsor Sukajaya Bogor Dikebut

Kamis, 06 Februari 2020 - 09:10 WIB
Penanaman 50 Ribu Bibit Vertiver di Lokasi Eks Longsor Sukajaya Bogor Dikebut
Penanaman 50 Ribu Bibit Vertiver di Lokasi Eks Longsor Sukajaya Bogor Dikebut
A A A
BOGOR - Sebulan pasca-bencana, Pemkab Bogor bersama TNI dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0621/Kabupaten Bogor terus melakukan penanaman puluhan ribu bibit vertiver (tanaman akar wangi). Ini dilakukan sebagai bagian dari upaya mencegah terjadinya longsor di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor.

Bupati Bogor Ade Yasin menjelaskan, gerakan penanaman 50.000 bibit tanaman akar wangi itu dilakukan sejak Senin, 27 Januari 2020 dan hingga saat ini Kamis (06/02/2020) masih berlangung di wilayah yang terdampak bencana longsor di Sukajaya, Kabupaten Bogor."Proses pemulihan ini bertahap, bahkan Presiden Jokowi pada 3 Februari lalu sempat ikut melakukan penanaman 50.000 bibit vertiver yang sudah disiapkan. Yang jelas rencananya jumlah keseluruhan bibit sekitar 50.000 bibit," kata Ade, Kamis (06/02).

Ade menjelaskan, bibit tanaman akar wangi yang memiliki akar kuat itu akan ditanam di setiap lereng dan tebing beberapa desa yang ada di Kecamatan Sukajaya dengan harapan dapat mencegah terjadinya longsor di kala kondisi cuaca sedang buruk. Pemkab Bogor bersama masyarat dalam melakukan penanaman ini dibantu oleh TNI disebabkan, banyak lokasi yang menjadi target reboisasi ini berada di permukaan tanah yang sulit dijangkau dan membutuhkan personil.

Tak hanya itu, selain vertiver pihaknya juga telah menyiapkan ribuan bibit pohon buah-buahan untuk ditanam di lahan datar yang kedepannya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar."Jadi mekanisme penanaman vertiver ini selang-seling, untuk di tebing ditanam akar wangi sedangkan di lahan datar buah-buahan supaya bisa diambil manfaatnya untuk masyarakat," ucapnya.

Sekadar diketahui cuaca buruk yang terjadi di awal 2020 mengakibatkan sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor terdampak banjir dan longsor. Longsor terjadi di Kecamatan Sukajaya, Nanggung, dan Cigudeg, sedangkan banjir terjadi di Kecamatan Gunung Putri, dan Jasinga.

Pada Senin, 3 Februari 2020 lalu Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo bersama Kepala BNPB, Letjen Doni Monardo, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Abubakar, Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy beserta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Bupati Bogor Ade Yasin meninjau dan melakukan penanaman secara simbolis dilokasi bekas longsor di Kecamatan Sukajaya.

Jokowi mengatakan khusus di Kecamatan Sukajaya, tahap pertama telah disiapkan 92.000 tanaman untuk ditanam di atas lahan yang berada di Desa Madang Pasir, Sukajaya, Kabupaten Bogor. Puluhan ribu tanaman itu ada yang berfungsi ekonomi dan perbaikan ekologi atau ekosistem.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7319 seconds (0.1#10.140)