Terpeleset Minyak, Nelayan asal Tambun Terombang-ambing di Laut Jawa 12 Jam
A
A
A
JAKARTA - Nasib malang harus dialami nelayan bernama, Samsul (28), pria yang tinggal di Pasar Tambun, Bekasi, Jawa Barat itu nyaris tewas setelah terombang-ambing di Laut Jawa selama 12 jam. Samsul terjatuh setelah terpeleset minyak dari kapalnya KM Perindo.
Sempat mengayunkan tangannya dan teriak minta tolong, namun sejumlah temannya mengabaikannya."Samsul kemudian terombang ambing di laut selama kurun waktu 12 jam. Jadi kala itu dia terjatuh menjelang magrib," ungkap Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP M. Sandy Hermawan, Senin (27/1/2020).
Sandy melanjutkan, nyawa Samsul berhasil diselamatkan, usai nelayan Pulau Lancang, Rustam Efendi menemukannya di tengah lautan. Kala itu, samsul dalam kondisi lemas dan tak berdaya. "Rustam kemudian membawa Samsul ke darat," ucapnya.
Terpisah Lurah Pulau Pari, Mahtum mengatakan, saat ditemukan dan dibawa ke daratan, kondisi Samsul cukup mengenaskan, tubuhnya melemah dan mengalami dehidrasi parah."Sejak siang tadi sudah dibawa ke Rumah Sakit Muara Baru untuk penanganan medis," ucapnya.
Sempat mengayunkan tangannya dan teriak minta tolong, namun sejumlah temannya mengabaikannya."Samsul kemudian terombang ambing di laut selama kurun waktu 12 jam. Jadi kala itu dia terjatuh menjelang magrib," ungkap Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP M. Sandy Hermawan, Senin (27/1/2020).
Sandy melanjutkan, nyawa Samsul berhasil diselamatkan, usai nelayan Pulau Lancang, Rustam Efendi menemukannya di tengah lautan. Kala itu, samsul dalam kondisi lemas dan tak berdaya. "Rustam kemudian membawa Samsul ke darat," ucapnya.
Terpisah Lurah Pulau Pari, Mahtum mengatakan, saat ditemukan dan dibawa ke daratan, kondisi Samsul cukup mengenaskan, tubuhnya melemah dan mengalami dehidrasi parah."Sejak siang tadi sudah dibawa ke Rumah Sakit Muara Baru untuk penanganan medis," ucapnya.
(whb)