Vetiver, Rumput Asal India yang Bisa Antisipasi Longsor

JAKARTA - Tanaman vetiver adalah sejenis rumput yang berasal dari India. Tanaman ini juga biasa dikenal dengan nama akar wangi (chrysopogon zizanioides) atau narwastu.

Tumbuhan ini juga masuk dalam keluarga poaceae. Vetiver tumbuh hingga 1,5 meter. Selain bentuknya rumpun selebar, pohon ini juga mempunyai karakteristik batangnya tinggi dan daunnya panjang, tipis namun agak kaku.
Selain itu, tumbuhan ini juga mempunyai bunga berwarna ungu-kecoklatan. Meski sejenis rumput, tanaman ini memiliki akar yang wangi tumbuh ke bawah dengan kedalaman 2 meter hingga 4 meter. Vetiver juga memiliki karakteristik berteman dan tumbuh berumbai hingga susah dicabut.

Alhasil, pohonan ini kerap difungsikan untuk mencegah tanah longsor dan memblokade permukaan dan memperlambat aliran air. Bahkan, vetiver juga sangat toleran terhadap kekeringan dan dapat membantu melindungi tanah dari erosi.

Tanaman vetiver ini mencuat saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo berbincang di atas helikopter yang ditumpanginya di Bogor. Saat itu, Doni ditanya oleh presiden terkait cara untuk mencegah longsor. Doni menjawab, "Kembalikan fungsi lahan dengan menanam vetiver, Pak Presiden."

Sebelumnya, Doni menjelaskan, vetiver merupakan pilihan terbaik untuk ditanam di lahan bekas Hak Guna Usaha (HGU) yang telah digunduli, tanpa reboisasi. Akar wangi atau vetiver juga bisa mencegah longsor.

"Bioteknologi vetiver sudah diuji coba dan mendapat pengakuan World Bank bahkan PBB. Di banyak tempat dan negara, tanaman ini sudah dikenal luas sebagai tanaman pencegah longsor," terang Doni. (Baca Juga: Di Atas Helikopter Jokowi-Doni Bahas Vertiver(mhd)