250 Karya Inovasi Berkompetisi di Ajang Indonesia Inventors Day

Senin, 14 Oktober 2019 - 18:09 WIB
250 Karya Inovasi Berkompetisi...
250 Karya Inovasi Berkompetisi di Ajang Indonesia Inventors Day
A A A
JAKARTA - Sebanyak 250 karya inovasi dari 15 negara telah berkompetisi diajang Indonesia Investors Day. Ajang ini diharapkan bisa memotivasi para anak muda untuk bisa menjadi inovator muda.

President of Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA), Erricha Insan Pratisi mengatakan, selaku asosiasi promosi inovasi di Indonesia telah sukses menggelar Indonesia Inventors Day pada 9-12 Oktober kemarin di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Indonesia Inventors Day terdiri dari dua kegiatan yaitu The 6th International Young Inventors Award (IYIA) dan The 2nd World Invention Technology Expo (WINTEX).

''Kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi kepada para inovator yang telah menciptakan produk inovasi dibidang teknologi, sains, pertanian, pendidikan dan lainnya,'' kata Erricha pada Senin (14/10/2019).

Indonesia Inventors Day 2019 merupakan gelaran kedua setelah tahun lalu dihelat di Bali. Acara IYIA dan WINTEX tahun ini diikuti oleh 15 negara seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina, Cina, Korea, Jepang, Mesir, India, Srilanka, Polandia, Arab Saudi, Kroasia, Kanada dan Amerika dengan jumlah inovasi 250 karya dari Indonesia mulai jenjang SD hingga mahasiswa dan internasional.

Errica menuturkan, inovator yang turut serta di Indonesia Inventors Day ini terdiri dari jenjang SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi. Sebagian besar peserta dari Indonesia menyuguhkan inovasi yang mengandung kekayaan alam yang diolah sebagai obat hingga kuliner.

Dia menjelaskan, acara ini adalah ajang bagi para inovator muda di Indonesia dan juga internasional. Ajang ini untuk memamerkan hasil karya inovasi para inovator muda ini ke pasar. ''Yang ingin kami capai ialah memotivasi para siswa dan mahasiswa untuk menciptakan sebuah karya inovasi,'' jelasnya.

Dia melanjutkan, setelah dimotivasi pihaknya juga ingin menginisiasikan proses perkembangan lanjutan terkait produk inovasi melalui inisiasi proses komersialisasi, membantu pembuatan paten dan juga mendapatkan investor. ''Ternyata inovator-inovator ini bisa menciptakan inovasi atau karya yang juga memiliki daya saing sama dengan produk luar,'' terangnya.

Sementara, Ketua Dewan Juri IYIA dan WINTEX Suhono Harso Supangkat menjelaskan, yang menarik adalah para inovator-inovator muda dari berbagai negara ini memiliki kreatvitas dengan satu tujuan yang sama yakni untuk menyelesaikan masalah kehidupan. Seperti inovasi pembuatan kantong plastik dari bahan jagung sehingga plastik pun bisa terurai dan tidak menambah polusi dunia.

Profesor dari Institut Teknologi Bandung (ITB) bidang Teknik Elektro dan Informatika ini menjelaskan, daya saing innovator muda Indonesia pun tidak kalah dengan negara lain. Mereka memiliki banyak potensi ide yang jika dikelola dengan baik bisa dikomersialisasi. ''Sebetulnya ide kita lumayan baik. Tapi sampai ke pabrik, sampai di jualan ini tantangan besar bagi kita,'' ucapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6040 seconds (0.1#10.140)