Pesan Anies Baswedan kepada Tim Bantuan Penanganan Karhutla di Riau
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melepas 65 personel tim penanggulangan kebakaran hutan dan lahan ke Riau. Kepada tim tersebut, Anies berpesan agar mereka langsung berkoordinasi dengan BPBD setempat dan menjaga kesehatan mereka.
"Saya tegaskan, saudara-saudara berangkat ke sana jangan dipandang pengorbanan, jangan merasa berangkat karena sebuah beban," kata Anies di Lapangan Monumen Nasional, Selasa (17/9/2019).
Anies mengatakan, personel yang diberangkatkan Pemprov DKI Jakarta harus ikut aktif membantu memadamkan kebakaran yang terjadi di Riau. Tugas utama tim adalah menyelamatkan anak-anak dari bencana Karhutla yang sudah memprihatinkan.
"Terima tanggung jawab sebagai kehormatan, mendapat kehormatan mewakili Ibu Kota, memadamkan api, menyelamatkan anak-anak, orang tua dari asap," ucap Anies.
Sesampainya di Riau, Anies meminta personel satgas Karhutla langsung berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Anies juga berpesan agar para personel menjaga kesehatan agar dapat maksimal dalam membantu bencana tersebut.
"Paparan asap ada di mana-mana. Karena itu, yang datang jaga kesehatan dengan baik, pastikan selalu fit," tutur Anies.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Subejo, menuturkan, personel satgas yang diberangkatkan berasal dari berbagai Satuan Kerja Perangat Daerah (SKPD).
Masing-masing terdiri dari 25 orang Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, 10 orang Dinas Kesehatan yang akan membuat dua posko di sana, serta 5 orang dari BPBD, 10 orang dari Dinas Sosial, 10 orang dari tim relawan Jakarta, dan 5 orang tim pendukung.
"Semua personel yang dikirim akan memiliki tanggung jawab masing-masing dan bertugas selama 10 hari," ujar Subejo.
"Saya tegaskan, saudara-saudara berangkat ke sana jangan dipandang pengorbanan, jangan merasa berangkat karena sebuah beban," kata Anies di Lapangan Monumen Nasional, Selasa (17/9/2019).
Anies mengatakan, personel yang diberangkatkan Pemprov DKI Jakarta harus ikut aktif membantu memadamkan kebakaran yang terjadi di Riau. Tugas utama tim adalah menyelamatkan anak-anak dari bencana Karhutla yang sudah memprihatinkan.
"Terima tanggung jawab sebagai kehormatan, mendapat kehormatan mewakili Ibu Kota, memadamkan api, menyelamatkan anak-anak, orang tua dari asap," ucap Anies.
Sesampainya di Riau, Anies meminta personel satgas Karhutla langsung berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Anies juga berpesan agar para personel menjaga kesehatan agar dapat maksimal dalam membantu bencana tersebut.
"Paparan asap ada di mana-mana. Karena itu, yang datang jaga kesehatan dengan baik, pastikan selalu fit," tutur Anies.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Subejo, menuturkan, personel satgas yang diberangkatkan berasal dari berbagai Satuan Kerja Perangat Daerah (SKPD).
Masing-masing terdiri dari 25 orang Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, 10 orang Dinas Kesehatan yang akan membuat dua posko di sana, serta 5 orang dari BPBD, 10 orang dari Dinas Sosial, 10 orang dari tim relawan Jakarta, dan 5 orang tim pendukung.
"Semua personel yang dikirim akan memiliki tanggung jawab masing-masing dan bertugas selama 10 hari," ujar Subejo.
(ysw)