Wilayahnya Hendak Dicaplok, Bupati Bogor: Perlu Ada Kajian
A
A
A
BOGOR - Upaya Pemkot Bogor yang hendak memperluas wilayahnya dari enam kecamatan menjadi 12 kecamatan dengan cara 'mencaplok' enam kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor diperlukan kajian mendalam.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Bogor Ade Yasin dihadapan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim saat acara Jalan Sehat Festival Merah Putih, Senin (26/8/2019).
Dalam kesempatan itu, Bupati Bogor Ade Yasin sedikit membahas tentang usulan perluasan wilayah Kota Bogor. Menurutnya, perlu ada kajian lebih jauh untuk perluasan wilayah tersebut.
"Kita, Bogor Kota dan Kabupaten itu kakak adik. Walaupun adiknya sekarang sedang merengek meminta perluasan ke kakaknya, tapi yang dipinta itu yang sedang kami bangun," ujar Ade saat sambutan di acara Jalan Sehat Festival Merah Putih.
Ade menjelaskan, untuk memperluas wilayah Kota Bogor hendaknya perlu dilakukan kajian terlebih dahulu. Meski begitu, wacana tentang perluasan wilayah Kota Bogor tetap dipikirkannya selain adanya usulan menjadi Bogor Raya.
"Jadi itu harus dikaji dulu. Nah ini adiknya gak punya kajian gitu. Ya, kan apa lagi kita bisa satu nama menjadi Bogor Raya. Tapi tetap kita pikirkan kok," kata dia.
Menanggapi Ade Yasin, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan, ia sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Bupati Bogor. Perihal, pengkajian, Dedie mengaku serius dan telah melibatkan akademisi untuk melakukan kajian.
"Sejalan seperti yang disampaikan oleh Ibu Bupati, kita sedang melakukan kajian termasuk melibatkan Perguruan Tinggi untuk memperoleh opsi dan solusi terbaik untuk semua," tegasnya.
Seperti diketahui, keseriusan Pemkot Bogor dalam mengusulkan perluasan wilayah telah menggandeng tim ahli dan unsur akademisi untuk mengkajinya.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Bogor Ade Yasin dihadapan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim saat acara Jalan Sehat Festival Merah Putih, Senin (26/8/2019).
Dalam kesempatan itu, Bupati Bogor Ade Yasin sedikit membahas tentang usulan perluasan wilayah Kota Bogor. Menurutnya, perlu ada kajian lebih jauh untuk perluasan wilayah tersebut.
"Kita, Bogor Kota dan Kabupaten itu kakak adik. Walaupun adiknya sekarang sedang merengek meminta perluasan ke kakaknya, tapi yang dipinta itu yang sedang kami bangun," ujar Ade saat sambutan di acara Jalan Sehat Festival Merah Putih.
Ade menjelaskan, untuk memperluas wilayah Kota Bogor hendaknya perlu dilakukan kajian terlebih dahulu. Meski begitu, wacana tentang perluasan wilayah Kota Bogor tetap dipikirkannya selain adanya usulan menjadi Bogor Raya.
"Jadi itu harus dikaji dulu. Nah ini adiknya gak punya kajian gitu. Ya, kan apa lagi kita bisa satu nama menjadi Bogor Raya. Tapi tetap kita pikirkan kok," kata dia.
Menanggapi Ade Yasin, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan, ia sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Bupati Bogor. Perihal, pengkajian, Dedie mengaku serius dan telah melibatkan akademisi untuk melakukan kajian.
"Sejalan seperti yang disampaikan oleh Ibu Bupati, kita sedang melakukan kajian termasuk melibatkan Perguruan Tinggi untuk memperoleh opsi dan solusi terbaik untuk semua," tegasnya.
Seperti diketahui, keseriusan Pemkot Bogor dalam mengusulkan perluasan wilayah telah menggandeng tim ahli dan unsur akademisi untuk mengkajinya.
(ysw)