Tipu Puluhan Tenaga Honorer, PNS Gadungan Gunakan Uangnya untuk Dugem
A
A
A
JAKARTA - Polisi menciduk pelaku penipuan berinisial HM alias Bima yang sudah menipu 99 orang tenaga honorer yang ingin menjadi PNS. Adapun uang hasil tipu-tipunya itu dipakai pelaku untuk foya-foya dan dugem.
"Kita tanya (uang hasil penipuan) untuk apa, katanya untuk berfoya-foya, gali lubang dan tutup lubang (bayar utang), dan setiap malam dia cerita untuk dugem dan minum-minum," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono pada wartawan, Selasa (13/8/2019).
Menurutnya, uang hasil aksi penipuannya itu selama 8 tahun lamanya, yakni sejak Juni 2010 hingga Juni 2018 mencapai Rp5,7 miliar dan secara rutin dipakai untuk berfoya-foya di tempat hiburan malam. Polisi pun masih mendalami apakah uang itu dipakai pelaku pula untuk membeli barang ataupun property.
Adapun jumlah keuntungan itu, kata dia, dihitung penyidik berdasarkan barang bukti yang berhasil disita polisi di kasus tersebut, yakni 128 lembar kwitansi dengan jumlah uang yang tertulis berbeda-beda nominalnya.
"Pokoknya setiap dapat hasil dia dugem di Mangga Besar sampai uangnya habis. Kami juga masih mendalami lebih lanjut ada tidaknya pelaku lain dalam kasus tersebut," katanya.
"Kita tanya (uang hasil penipuan) untuk apa, katanya untuk berfoya-foya, gali lubang dan tutup lubang (bayar utang), dan setiap malam dia cerita untuk dugem dan minum-minum," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono pada wartawan, Selasa (13/8/2019).
Menurutnya, uang hasil aksi penipuannya itu selama 8 tahun lamanya, yakni sejak Juni 2010 hingga Juni 2018 mencapai Rp5,7 miliar dan secara rutin dipakai untuk berfoya-foya di tempat hiburan malam. Polisi pun masih mendalami apakah uang itu dipakai pelaku pula untuk membeli barang ataupun property.
Adapun jumlah keuntungan itu, kata dia, dihitung penyidik berdasarkan barang bukti yang berhasil disita polisi di kasus tersebut, yakni 128 lembar kwitansi dengan jumlah uang yang tertulis berbeda-beda nominalnya.
"Pokoknya setiap dapat hasil dia dugem di Mangga Besar sampai uangnya habis. Kami juga masih mendalami lebih lanjut ada tidaknya pelaku lain dalam kasus tersebut," katanya.
(ysw)