Diresmikan Presiden 15 Agustus, MPP Kota Bogor Mulai Diuji Coba

Minggu, 11 Agustus 2019 - 22:05 WIB
Diresmikan Presiden...
Diresmikan Presiden 15 Agustus, MPP Kota Bogor Mulai Diuji Coba
A A A
BOGOR - Meski belum resmi diluncurkan, Pemkot Bogor mulai melakukan uji coba beberapa pelayanan di Mal Pelayanan Publik (MPP), di Lippo Keboen Raya, Jalan Raya Pajajaran, Bogor Tengah, Kota Bogor. Uji coba ini guna memastikan berbagai kendala menjelang MPP yang akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

"MPP ini diberi nama Graha Tiyasa yang artinya gedung serba bisa, di MPP ini ada 145 layanan dari 14 instansi. Jadi dengan adanya MPP masyarakat dapat terlayani dengan baik, hari ini pelayanan sudah mulai uji coba. Misalnya dari Imigrasi sudah ada beberapa pemohon yang datang," ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bogor Denny Mulyadi.

Pihaknya berharap keberadaan MPP ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat Kota Bogor terkait dengan pelayanan publik. Agar keberadaan MPP ini bisa diketahui luas oleh masyarakat, DPMPTSP Kota Bogor akan melakukan sosialisasi secara masif.

"Minggu ini kami mengundang beberapa asosiasi, lembaga dan masyarakat. Bahkan juga mengimbau kepada seluruh Camat dan Lurah untuk menginformasikan kepada warganya bahwa Kota Bogor kini sudah memiliki MPP yang bisa digunakan dan dinikmati masyarakat Kota Bogor," jelasnya.

Denny menambahkan, pelayanan di MPP tidak hanya dari pemerintah daerah saja, tetapi disini juga ada pelayanan dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, BUMN, BUMD dan lain-lain.

"Jenis pelayanannya tidak hanya sebatas informasi tetapi ada yang bisa tuntas dalam satu hari. Sedangkan untuk mengantisipasi membludaknya masyarakat, MPP memiliki satu alat filter. Sebagai contoh, Imigrasi membatasi pelayanan dalam sehari hanya 50 pendaftar. Setelah nomor antrian itu habis maka tidak ada penambahan lagi," ujarnya.

Ia menjelaskan, untuk proses pendaftaran juga bisa dilakukan melalui aplikasi yang bisa di-download di Playstore dengan nama MPP Kota Bogor. "Di aplikasi ada beberapa layanan dan bisa langsung daftar secara online atau bisa langsung datang kesini," ungkapnya.

Sementara itu, Corporate Communication Lippo Plaza Keboen Raya, Jerrico Julius menyambut baik upaya Pemkot Bogor dalam mendirikan Graha Tiyasa atau Mal Pelayanan Publik. Karena ini mempermudah masyarakat untuk mengakses pelayanan di sejumlah instansi pemerintah dalam satu tempat.

"Mempermudah warga Bogor dalam mengurus segala hal terkait pelayanan yang diselenggarakan pemerintah. Saat ini progressnya sudah 90 persen," katanya.

Dalam mengantisipasi terjadinya lonjakan pengunjung, khususnya saat MPP mulai beroperasi, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemkot Bogor dalam mengatur segala bentuk yang menyangkut ketertiban.

"Tentu saja kita sebagai pengelola mal akan berupaya mengatur agar tidak terjadi penumpukan seperti di instansi masing-masing dengan membuat antrean agar lebih tertib jika terjadi lonjakan pengunjung yang hendak ke MPP ini. Terlebih segala bentuk pendaftaran kan saat ini sudah melalui online," tukasnya.

Terkait benefit apa yang didapat dari pihak mal dengan memfasilitasi berdirinya MPP di dalam Lippo Plaza Keboen Raya, menurutnya sangat banyak. "Diantaranya pasti traffic pengunjung bakal meningkat dan lebih baik lagi dari sebelum adanya MPP. Tentunya ini mutual benefit membantu Pemkot Bogir juga," pungkasnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0866 seconds (0.1#10.140)