TMMD Non Fisik Ajak Pelajar Lawan Hoaks dan Tertib Lalu Lintas

Kamis, 25 Juli 2019 - 22:33 WIB
TMMD Non Fisik Ajak Pelajar Lawan Hoaks dan Tertib Lalu Lintas
TMMD Non Fisik Ajak Pelajar Lawan Hoaks dan Tertib Lalu Lintas
A A A
TANGERANG - Rendahnya minat baca masyarakat dinilai menjadi salah satu katalisator kerawanan dampak berita bohong (hoaks) yang berlanjut dengan ujaran kebencian. Untuk itu di kesempatan TMMD Nonn fisik 105 Kodim 0510/Trs mengkampanyekan gerakan Tabayyun Digital dalam upaya melawan penyebaran hoaks yang digelar di SMKN 12 Kabupaten Tangerang, Kamis (25/7/2019).

Jimmy dari kalangan UMN saat menjadi nara sumber TMMD non fisik mengatakan, persebaran berita hoaks perlu diwaspadai dan dicegah. Hal ini karena dapat menimbulkan kerusuhan dan ketidakpercayaan masyarakat kepada siapapun.

"Oleh karenanya kami meminta dukungan para pelajar, agar bersama-sama memerangi hoaks dan ujaran kebencian. Hoaks dapat menimbulkan kerusuhan serta disorientasi atas mana yang benar atau salah serta anarkhis mental. Mari kita tolak hoaks dan ujaran kebencian yang sangat menganggu,” tegasnya.

Sementara Wijaya Kusuma, salah satu Siswa SMKN 12 Kabupaten Tangeramg menyampaikan, rendahnya minat baca menjadi salah satu pemicu menyebarnya hoaks. “Terlebih ketika membaca berita melalui gadget hanya sekilas tanpa klarifikasi. Ini tentu bisa menjadi sasaran empuk persebaran hoaks," kata Wijaya.

Hari in, Kodim 0510/Tigaraksa juga memberikan penyuluhan kepada para pelajar di wilayah Kabupaten Tangerang. Dalam kegiatan ini, salah satu materi yang diberikan adalah tentang tertib lalu lintas.
Di bidang tersebut, Roni Watimena, Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tangerang menjadi nara sumber yang kesekian kalinya di hadapan para pelajar.

Roni mengatakan, penyuluhan tentang tertib lalu litas kepada pelajar di SMKN 12 Legok, dalam rangka kegiatan non fisik program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 tahun 2019. “Dalam kesempatan ini saya memberikan materi tentang tertib lalu lintas yang disesuaikan dengan usia para pelajar,” kata Roni.

Lebih lanjut ia menyampaikan kepada pelajar tentang tugas pokok fungsi (tupoksi) Dishub. Di antaranya, Dishub memberikan pelayanan, keamanan, kenyaman dan keselamatan berlalu lintas. Kemudian, Dishub menyelenggarakan angkutan mudik gratis setiap tahun. Selanjutnya, Dishub menyediakan penerangan jalan umum (PJU).

Di luar itu, Roni mengimbau kepada pelajar tidak mengendarai sepeda motor ke sekolah. Lebih baik pelajar diantar orang tua. Atau memanfaatkan kendaraan angkutan umum. “Sebab, anak seumur mereka belum boleh berkendara sepeda motor,” jelasnya.

Terpisah Dansatgas ATMMD 105 Kronjo Letkol Inf Parada Warta Nusantara Tampubolon, Komandan Kodim (Dandim) 0510/Tigaraksa mengatakan, pihaknya menyelenggarakan kegiatan TMMD ke-105, mulai 10 Juli sampai 8 Agustus 2019. “Kegiatan dibagi menjadi dua, yakni fisik dan non fisik,” jelasnya.

Dandim melanjutkan, kegiatan non fisik tersebar di wilayah Kabupaten Tangerang dengan sasaran penyuluhan kepada masyaakat dan pelajar setingkat SMA. “Materi-materi yang diberikan di antaranya tentang bela negara, bahaya narkoba, wawasan kebangsaan, tertib lalulintas, kesehatan, hukum, bahaya terorisme dan radikalisme,” pungkasnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7905 seconds (0.1#10.140)