Bina Marga Siapkan Dana Rp75 M untuk Merevitalisasi Trotoar di Jakpus
A
A
A
JAKARTA - Sedikitnya dana sebesar Rp75 miliar telah disiapkan Dinas Bina Marga DKI Jakarta untuk menata dan merevitalisasi trotoar Jakarta Pusat di tahun 2019. Anggaran itu nantinya untuk menata lima titik trotoar jalan sepanjang 10 kilometer.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho, mengatakan, beberapa lokasi yang menjadi pembenahan, yakni Jalan Cikini Raya, Pegangsaan Timur, Kramat Senen, dan Salemba.
“Nantinya akan dilengkapi line crosing untuk disabilitas, jadi akan ramah tidak hanya untuk pejalan kaki tapi juga kaum disabilitas,” kata Hari ketika dikonfirmasi, Minggu (16/6/2019).
Hari mengatakan, sebelumnya trotoar yang ada di lima titik itu selebar 1,5-3 meter dengan kondisi rusak dan bergelombang. Ke depan pihaknya akan membuat trotoar menjadi 4-7 meter.
Dengan kondisi itu, kata Hari, nantinya sangat ramah untuk disabilitas dan memberikan keleluasaan bagi pejalan kaki yang melintas di kawasan itu. Beberapa fasilitas tambahan akan dibuatkan untuk memberikan kenyamanan pejalan kaki.
“Penataannya secara complit street, jadi tidak melulu ada garis line disabilitas. Bakal ada manhole menata jaringan utilitas. Ada kursi, wayfinding dan pohon biar teduh,” paparnya.
Pihaknya menargetkan trotoar akan selesai dibangun dalam tiga bulan ke depan.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho, mengatakan, beberapa lokasi yang menjadi pembenahan, yakni Jalan Cikini Raya, Pegangsaan Timur, Kramat Senen, dan Salemba.
“Nantinya akan dilengkapi line crosing untuk disabilitas, jadi akan ramah tidak hanya untuk pejalan kaki tapi juga kaum disabilitas,” kata Hari ketika dikonfirmasi, Minggu (16/6/2019).
Hari mengatakan, sebelumnya trotoar yang ada di lima titik itu selebar 1,5-3 meter dengan kondisi rusak dan bergelombang. Ke depan pihaknya akan membuat trotoar menjadi 4-7 meter.
Dengan kondisi itu, kata Hari, nantinya sangat ramah untuk disabilitas dan memberikan keleluasaan bagi pejalan kaki yang melintas di kawasan itu. Beberapa fasilitas tambahan akan dibuatkan untuk memberikan kenyamanan pejalan kaki.
“Penataannya secara complit street, jadi tidak melulu ada garis line disabilitas. Bakal ada manhole menata jaringan utilitas. Ada kursi, wayfinding dan pohon biar teduh,” paparnya.
Pihaknya menargetkan trotoar akan selesai dibangun dalam tiga bulan ke depan.
(thm)