Bawaslu Sebut 30 Persen TPS di Tangsel Rawan 'Serangan Fajar'
Bawaslu Sebut 30 Persen TPS di Tangsel Rawan 'Serangan Fajar'
A
A
A
JAKARTA - Komisioner Bawaslu Tangsel Bidang Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Slamet Santosa mengatakan, money politik rawan terjadi di 30 persen TPS yang ada di Tangerang Selatan.
"Ada banyak TPS, presentasinya ada 30 persen TPS rawan politik uang, dan sebaran TPS nya ada di tujuh kecamatan. Salah satu indikator dalam TPS rawan, masyarakatnya masih termajinalkan," kata Slamet kepada wartawan di Bukit Pelayangan (Bupe), Serpong, Kamis (11/4/2019). (Baca Juga: Lakukan Flashmob, Prabowo-Sandi Yakin Menang di Bekasi)
Dalam kajian Bawaslu, tingkat kerawanan politik uang di Kota Tangsel, masih termasuk ke dalam kategori yang kurang membahayakan ketimbang di daerah lain.
"Kalau indek kerawanan kepolisian terkait dengan keamanan, itu menurut kepolisian. Namun untuk pengawasan pemilu, terkait mekanisme dan tahapan, kita tidak termasuk daerah paling rawan," tukasnya.
"Ada banyak TPS, presentasinya ada 30 persen TPS rawan politik uang, dan sebaran TPS nya ada di tujuh kecamatan. Salah satu indikator dalam TPS rawan, masyarakatnya masih termajinalkan," kata Slamet kepada wartawan di Bukit Pelayangan (Bupe), Serpong, Kamis (11/4/2019). (Baca Juga: Lakukan Flashmob, Prabowo-Sandi Yakin Menang di Bekasi)
Dalam kajian Bawaslu, tingkat kerawanan politik uang di Kota Tangsel, masih termasuk ke dalam kategori yang kurang membahayakan ketimbang di daerah lain.
"Kalau indek kerawanan kepolisian terkait dengan keamanan, itu menurut kepolisian. Namun untuk pengawasan pemilu, terkait mekanisme dan tahapan, kita tidak termasuk daerah paling rawan," tukasnya.
(ysw)
Explore More