Skytrain Sering Mogok, Instalasi Listrik Bandara Soetta Bermasalah
A
A
A
TANGERANG - Kereta listrik penghubung antarterminal di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, Skytrain sering mengalami mogok dan mati mendadak.
Hal ini, membuat penumpang yang naik di dalamnya panik. Para penumpang yang terjebak di dalamnya pun, terpaksa dievakuasi keluar melalui pintu emergency, dan berjalan kaki melalui jalur Skytrain.
Branch Communication Manager Bandara Soetta Chaerul Anwar mengatakan, Skytrain mogok karena ada suplai listrik terputus dari gardu Skytrain yang sedang ada masalah.
"Skytrain mogok karena gangguan suplai listrik. Sampai sekarang belum ketahuan apa penyebabnya. Katanya, sakralnya yang bermasalah di gardu listrik Skytrain," kata Chaerul, kepada Koran SINDO, Selasa (2/4/2019).
Dijelaskan dia, pemeliharan instalasi listrik Skytrain masih kurang. Diakuinya, hal itu merupakan tanggung jawab pengelola Bandara Soetta, yakni PT Angkasa Pura (AP) II. Namun, itu akan segera ditingkatkan.
"Pemeliharannya ada di kita. Kalau listrik akibat sakelar, baru ini. Sebelumnya itu karena kabel dan lain-lain. Pemeliharaan maintenace-nya, akan lebih sering, terutama dalam suplai listrik Skytrain," ungkapnya.
Ditambahkan dia, saat ini sudah ada depo listrik Skytrain. Depo listrik ini masih baru, dan semua pasokan listrik Skytrain, akan dikontrol dari depo yang ada di Terminal 2F.
Hal ini, membuat penumpang yang naik di dalamnya panik. Para penumpang yang terjebak di dalamnya pun, terpaksa dievakuasi keluar melalui pintu emergency, dan berjalan kaki melalui jalur Skytrain.
Branch Communication Manager Bandara Soetta Chaerul Anwar mengatakan, Skytrain mogok karena ada suplai listrik terputus dari gardu Skytrain yang sedang ada masalah.
"Skytrain mogok karena gangguan suplai listrik. Sampai sekarang belum ketahuan apa penyebabnya. Katanya, sakralnya yang bermasalah di gardu listrik Skytrain," kata Chaerul, kepada Koran SINDO, Selasa (2/4/2019).
Dijelaskan dia, pemeliharan instalasi listrik Skytrain masih kurang. Diakuinya, hal itu merupakan tanggung jawab pengelola Bandara Soetta, yakni PT Angkasa Pura (AP) II. Namun, itu akan segera ditingkatkan.
"Pemeliharannya ada di kita. Kalau listrik akibat sakelar, baru ini. Sebelumnya itu karena kabel dan lain-lain. Pemeliharaan maintenace-nya, akan lebih sering, terutama dalam suplai listrik Skytrain," ungkapnya.
Ditambahkan dia, saat ini sudah ada depo listrik Skytrain. Depo listrik ini masih baru, dan semua pasokan listrik Skytrain, akan dikontrol dari depo yang ada di Terminal 2F.
(ysw)