Lokasi Ledakan di Mall Taman Anggrek Mulai Dipasangi Garis Polisi
A
A
A
JAKARTA - Garis polisi mulai terpasang di lokasi ledakan food court lantai 4 Mall Taman Anggrek, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Penjagaan kian diperketat, sementara lokasi ledakan mulai ditutup triplek.
Hal itu terungkap saat SINDO menyambangi Mall Taman Anggrek, Kamis (21/2/2019). Kondisi senyap terlihat di lantai empat, lokasi dimana peristiwa ledakan terjadi. Sejumlah petugas keamanan dan polisi terlihat berjaga di kawasan itu.
Kini area food court telah ditutup menggunakan gipsum putih. Pembangunan tengah dilakukan, karena suara gaduh pekerja terdengar melakukan pembangunan. Di sisi lain, di luar gipsum terdengar garis polisi melintang di sebagian lantai empat.
Jika kemarin beberapa material nampak terlihat namun saat ini sudah dipasangi papan di lokasi-lokasi food court yang terdampak dari ledakan pipa gas yang bocor.
Sedangkan lokasi dinding kaca yang terlihat hancur jika dilihat di Taman Anggrek Residence, juga belum ada upaya evakuasi maupun perbaikan dari petugas, beberapa petugas juga mensterilkan lokasi, agar tak ada material yang jatuh ke bawah.
Salah seorang karyawan Irma (26), mengatakan pemasangan papan dilakukan sejak Rabu 20 Februari 2019 malam, sejak saat itu, aktivitas food court yang terdampak tidak ada aktivitas, beberapa karyawan pun terpaksa diliburankan.
"Sudah semalam mas, pokoknya pas malam itu langsung ditutup, aktivitas enggak ada, kayaknya diliburin. Soalnya kan ditutup, mungkin mau diperbaiki," kata Irma, Kamis (22/2/2019).
Sebelumnya beberapa jam seteleh ledakan dari ultinitas gas di Mall Taman Anggrek, garis polisi belum terpasang di kawasan ini. Pembatas hanya dilakukan dengan memasang garis merah putih di tangga berjalan dan lantai empat.
Irma menampik ada pengurangan pengunjung Mall Taman Anggrek. Ia mengakui kondisi ini terbiasa saat siang, mal penuh akan terlihat saat sore dan malam hari usai pulang kerja.
Karyawan salah satu restoran ini, mengaku sejak terjadinya ledakan kemarin, segala aktivitas yang terjadi di Mall Taman Anggrek tetap normal, bahkan tempatnya bekerja pun masih didatangi pengunjung.
"Biasa saja sih kalau pengujung masih ada, enggak ada pengaruh menurut saya, ya mungkin para karyawan saja yang kaget ya, karena kan itu kejadian tiba-tiba, tapi kalau aktivitas tetap jalan," tuturnya.
Hal itu terungkap saat SINDO menyambangi Mall Taman Anggrek, Kamis (21/2/2019). Kondisi senyap terlihat di lantai empat, lokasi dimana peristiwa ledakan terjadi. Sejumlah petugas keamanan dan polisi terlihat berjaga di kawasan itu.
Kini area food court telah ditutup menggunakan gipsum putih. Pembangunan tengah dilakukan, karena suara gaduh pekerja terdengar melakukan pembangunan. Di sisi lain, di luar gipsum terdengar garis polisi melintang di sebagian lantai empat.
Jika kemarin beberapa material nampak terlihat namun saat ini sudah dipasangi papan di lokasi-lokasi food court yang terdampak dari ledakan pipa gas yang bocor.
Sedangkan lokasi dinding kaca yang terlihat hancur jika dilihat di Taman Anggrek Residence, juga belum ada upaya evakuasi maupun perbaikan dari petugas, beberapa petugas juga mensterilkan lokasi, agar tak ada material yang jatuh ke bawah.
Salah seorang karyawan Irma (26), mengatakan pemasangan papan dilakukan sejak Rabu 20 Februari 2019 malam, sejak saat itu, aktivitas food court yang terdampak tidak ada aktivitas, beberapa karyawan pun terpaksa diliburankan.
"Sudah semalam mas, pokoknya pas malam itu langsung ditutup, aktivitas enggak ada, kayaknya diliburin. Soalnya kan ditutup, mungkin mau diperbaiki," kata Irma, Kamis (22/2/2019).
Sebelumnya beberapa jam seteleh ledakan dari ultinitas gas di Mall Taman Anggrek, garis polisi belum terpasang di kawasan ini. Pembatas hanya dilakukan dengan memasang garis merah putih di tangga berjalan dan lantai empat.
Irma menampik ada pengurangan pengunjung Mall Taman Anggrek. Ia mengakui kondisi ini terbiasa saat siang, mal penuh akan terlihat saat sore dan malam hari usai pulang kerja.
Karyawan salah satu restoran ini, mengaku sejak terjadinya ledakan kemarin, segala aktivitas yang terjadi di Mall Taman Anggrek tetap normal, bahkan tempatnya bekerja pun masih didatangi pengunjung.
"Biasa saja sih kalau pengujung masih ada, enggak ada pengaruh menurut saya, ya mungkin para karyawan saja yang kaget ya, karena kan itu kejadian tiba-tiba, tapi kalau aktivitas tetap jalan," tuturnya.
(mhd)