20 Karyawan RSUD Tarakan Diduga Turut Jadi Korban Tsunami di Anyer
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 20 karyawan RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, diketahui sedang berlibur di Pantai Anyer, Banten, saat terjadi tsunami, Sabtu malam tadi. Dirut RS Tarakan Dian Ekowati saat ini sedang menuju Anyer untuk mencari data keberadaan 20 karyawannya itu.
"Kami sedang menuju ke sana untuk klarifikasi kondisi (karyawan) yang kemarin pergi ke sana," ujar Dian saat dihubungi wartawan, Minggu (23/12/2018). (Baca juga: Polri Sebut Jumlah Sementara Korban Tewas Tsunami Capai 172 Orang)
Menurut Dian, ke 20 karyawannya itu berangkat ke Anyer bersama anggota keluarga masing-masing. Untuk jumlah korban, Dian belum bisa memastikan.
Sejauh ini pihaknya baru mendapat informasi ada beberapa karyawan yang selamat dan sudah dievakuasi di salah satu puskesmas.
"Kami sedang menuju ke sana untuk verifikasi datanya (jumlah korban). Belum dapat informasi ke sana," ucapnya.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sudah mengistruksikan Kepala BPBD DKI Jupan Royter untuk membantu pihak RS Tarakan dalam mencari data tersebut.
"Saya sudah koordinasi dengan Pak Jupan untuk membantu mereka," kata Anies di Kawasan Jakarta Utara. (Baca juga: 260 Karyawan PLN Ikut Gathering, 14 Dinyatakan Meninggal Dunia)
"Kami sedang menuju ke sana untuk klarifikasi kondisi (karyawan) yang kemarin pergi ke sana," ujar Dian saat dihubungi wartawan, Minggu (23/12/2018). (Baca juga: Polri Sebut Jumlah Sementara Korban Tewas Tsunami Capai 172 Orang)
Menurut Dian, ke 20 karyawannya itu berangkat ke Anyer bersama anggota keluarga masing-masing. Untuk jumlah korban, Dian belum bisa memastikan.
Sejauh ini pihaknya baru mendapat informasi ada beberapa karyawan yang selamat dan sudah dievakuasi di salah satu puskesmas.
"Kami sedang menuju ke sana untuk verifikasi datanya (jumlah korban). Belum dapat informasi ke sana," ucapnya.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sudah mengistruksikan Kepala BPBD DKI Jupan Royter untuk membantu pihak RS Tarakan dalam mencari data tersebut.
"Saya sudah koordinasi dengan Pak Jupan untuk membantu mereka," kata Anies di Kawasan Jakarta Utara. (Baca juga: 260 Karyawan PLN Ikut Gathering, 14 Dinyatakan Meninggal Dunia)
(thm)