Harapan Sandiaga Uno Terkait Reuni Akbar 212
A
A
A
TEMANGGUNG - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno berharap, Reuni Akbar Alumni 212 di kawasan Monas, Jakarta, tak bermuatan politik. Dia pun mengatakan belum pasti hadiri acara tersebut karena tengah melakukan safari politik di Temanggung, Jawa Tengah (Jateng).
"Mari 212 ini jangan jadikan muatan politis, tapi malah gunakan zikir bersama mendoakan bangsa bersama. Mudah-mudahan keluar dari sana jangan menjadi salah satu even politik, tapi even mendoakan bangsa untuk lebih baik," kata Sandiaga, di Temanggung, Sabtu (1/12/2018).
Dia juga mengatakan, kedatangannya bertemu dengan para petani kopi di Desa Malebo Kecamatan Kandangan Temanggung juga bukan sekadar untuk kepentingan politik. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan keinginannya untuk meningkatkan harga kopi di tingkat petani agar sebanding dengan di kafe-kafe.
"Kita di sini (Temanggung) mendoakan kopi Temanggung supaya bisa lebih mendunia. Saya ke sini tidak ingin berpolitik, saya mohon maaf di sini yang lebih diutamakan adalah mengampanyekan kopi Temanggung," tukasnya.
Pasangan Capres Prabowo Subianto itu mendatangi petani kopi bernama Winarto, di Desa Malebo, Kecamatan Kandangan, Temanggung. Sandi pun melihat secara langsung perkebunan kopi di belakang rumah petani.
Namun, Sandiaga tidak bisa melihat biji kopi karena bukan waktunya ketika berbuah. Mantan Wakil Gubernur DKI Setelah itu lantas menyaksikan secara langsung mesin roasting atau mesin penggiling kopi hingga menjadi bubuk.
"Mari 212 ini jangan jadikan muatan politis, tapi malah gunakan zikir bersama mendoakan bangsa bersama. Mudah-mudahan keluar dari sana jangan menjadi salah satu even politik, tapi even mendoakan bangsa untuk lebih baik," kata Sandiaga, di Temanggung, Sabtu (1/12/2018).
Dia juga mengatakan, kedatangannya bertemu dengan para petani kopi di Desa Malebo Kecamatan Kandangan Temanggung juga bukan sekadar untuk kepentingan politik. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan keinginannya untuk meningkatkan harga kopi di tingkat petani agar sebanding dengan di kafe-kafe.
"Kita di sini (Temanggung) mendoakan kopi Temanggung supaya bisa lebih mendunia. Saya ke sini tidak ingin berpolitik, saya mohon maaf di sini yang lebih diutamakan adalah mengampanyekan kopi Temanggung," tukasnya.
Pasangan Capres Prabowo Subianto itu mendatangi petani kopi bernama Winarto, di Desa Malebo, Kecamatan Kandangan, Temanggung. Sandi pun melihat secara langsung perkebunan kopi di belakang rumah petani.
Namun, Sandiaga tidak bisa melihat biji kopi karena bukan waktunya ketika berbuah. Mantan Wakil Gubernur DKI Setelah itu lantas menyaksikan secara langsung mesin roasting atau mesin penggiling kopi hingga menjadi bubuk.
(maf)