Ditemukan Banyak Luka pada Korban Pembunuhan Sekeluarga di Bekasi
A
A
A
JAKARTA - Tim medis RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, sudah melakukan proses autopsi pada jenazah satu keluarga yang menjadi korban pembunuhan di Jalan Nangka, Pondok Gede, Bekasi. Selanjutnya tim medis akan mendalami luka yang terdapat pada korban.
"Hasil pemeriksaan (autopsi pada jenazah satu keluarga) sudah, nanti akan didiskusikan lagi lukanya berapa dalam, posisinya gimana, dan siapa yang kena terlebih dahulu," ujar Kepala Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri, Kombes Edy Purnomo, kepada wartawan, Selasa (13/11/2018).
Keempat jenazah diautopsi sejak pukul 11.00 WIB hingga 16.00 WIB. Berdasarkan hasil pemeriksaan autopsi, ditemukan banyak luka pada tubuh keempat jenazah, baik luka akibat benda tumpul maupun benda tajam.
Pada jenazah kedua anak misalnya, ada banyak luka di bagian perut hingga bagian atas. "Pokoknya serangannya banyak, semuanya ada lukanya," tuturnya.
Menurut dia, hasil autopsi ini akan didiskusikan untuk menentukan jenis benda tumpul dan benda tajam yang digunakan oleh pelaku untuk menyerang korban. Jenazah satu keluarga itu bakal dipulangkan kembali agar bisa segera dimakamkan.
"Hasil pemeriksaan (autopsi pada jenazah satu keluarga) sudah, nanti akan didiskusikan lagi lukanya berapa dalam, posisinya gimana, dan siapa yang kena terlebih dahulu," ujar Kepala Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri, Kombes Edy Purnomo, kepada wartawan, Selasa (13/11/2018).
Keempat jenazah diautopsi sejak pukul 11.00 WIB hingga 16.00 WIB. Berdasarkan hasil pemeriksaan autopsi, ditemukan banyak luka pada tubuh keempat jenazah, baik luka akibat benda tumpul maupun benda tajam.
Pada jenazah kedua anak misalnya, ada banyak luka di bagian perut hingga bagian atas. "Pokoknya serangannya banyak, semuanya ada lukanya," tuturnya.
Menurut dia, hasil autopsi ini akan didiskusikan untuk menentukan jenis benda tumpul dan benda tajam yang digunakan oleh pelaku untuk menyerang korban. Jenazah satu keluarga itu bakal dipulangkan kembali agar bisa segera dimakamkan.
(thm)