Pesawat Lion Air Jatuh, Rumah Co-Pilot Ramai Dikunjungi Keluarga
A
A
A
JAKARTA - Kediaman Co-pilot Harvino di Jalan Masjid An-Nur, Perumahan Green Park 2 Blok F Nomor 19, RT02 RW16, Ciater, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), ramai dikunjungi keluarga.
Menurut Ketua RW16, Raymon Yorico, sejak pemberitaan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 rute penerbangan Cengkareng menuju Pangkalpinang jatuh di daerah Tanjung, Karawang, pagi tadi, pihak keluarga, kerabat maupun warga sekitar mulai berdatangan ke kediaman Harvino.
"Ya jadi tadi keluarganya, kerabat, dan warga disini juga pada datang ke rumahnya. Dirumahnya ada istri dan 3 anaknya," ujar Raymon kepada wartawan di lokasi, Senin (29/10/2018).
Ditambahkan Raymon, awalnya warga sekitar belum begitu yakin jika pesawat Lion Air yang jatuh adalah pesawat yang ikut di Co-Piloti Harvino. Namun setelah ada kepastian dari rekan kerja Harvino yang juga tinggal di perumahan itu, barulah warga mulai berdatangan ke kediamannya.
"Kita tahu dari rekannya juga ada yang tinggal disini, katanya benar pesawat yang jatuh itu nomor penerbangan JT 610, rute Cengkareng-Pangkalpinang," tambahnya.
Pantauan di kediaman Co-pilot Harvino, puluhan keluarga maupun kerabat mulai memenuhi halaman rumah. Dengan wajah berduka, mereka duduk di kursi-kursi dibawah tenda yang sudah terpasang di depan rumah.
"Disini ada istri dan 3 anaknya. Pihak keluarga juga masih menunggu dulu kepastian dari pihak Lion, semua berharap pak Harvino selamat " tukas Raymon.
Menurut Ketua RW16, Raymon Yorico, sejak pemberitaan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 rute penerbangan Cengkareng menuju Pangkalpinang jatuh di daerah Tanjung, Karawang, pagi tadi, pihak keluarga, kerabat maupun warga sekitar mulai berdatangan ke kediaman Harvino.
"Ya jadi tadi keluarganya, kerabat, dan warga disini juga pada datang ke rumahnya. Dirumahnya ada istri dan 3 anaknya," ujar Raymon kepada wartawan di lokasi, Senin (29/10/2018).
Ditambahkan Raymon, awalnya warga sekitar belum begitu yakin jika pesawat Lion Air yang jatuh adalah pesawat yang ikut di Co-Piloti Harvino. Namun setelah ada kepastian dari rekan kerja Harvino yang juga tinggal di perumahan itu, barulah warga mulai berdatangan ke kediamannya.
"Kita tahu dari rekannya juga ada yang tinggal disini, katanya benar pesawat yang jatuh itu nomor penerbangan JT 610, rute Cengkareng-Pangkalpinang," tambahnya.
Pantauan di kediaman Co-pilot Harvino, puluhan keluarga maupun kerabat mulai memenuhi halaman rumah. Dengan wajah berduka, mereka duduk di kursi-kursi dibawah tenda yang sudah terpasang di depan rumah.
"Disini ada istri dan 3 anaknya. Pihak keluarga juga masih menunggu dulu kepastian dari pihak Lion, semua berharap pak Harvino selamat " tukas Raymon.
(ysw)