Gubernur Anies Berharap Warga Jakarta dapat Makanan Bergizi
A
A
A
JAKARTA - Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan membuka kegiatan Festival Road To Zero Hunger 2018 yang dilaksanakan di Taman Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu (7/10/2018). Dalam acara yang dihadiri perwakilan FAO (Organisasi Pangan dan Pertanian PBB) dan Kementerian Pertanian RI tersebut, Gubernur Anies menyampaikan kegiatan memasak bersama dan mewarnai bagi anak-anak ini dalam rangka menyambut Hari Pangan Dunia yang jatuh pada 16 Oktober mendatang.
Sejalan dengan peringatan ini, Gubernur Anies menerangkan Pemprov DKI Jakarta juga berupaya agar seluruh warga Jakarta mendapatkan makanan yang sehat dan bergizi.
"Saya ingin sampaikan secara khusus apresiasi kepada perwakilan FAO yang sudah memperingati Hari Pangan ini dengan mengadakan kegiatan memasak bersama. Kami di Pemprov DKI Jakarta berkeinginan agar seluruh warga di Jakarta mendapatkan makanan yang bergizi, makanan yang sehat. Tapi, juga kita berkepentingan untuk membangun pola hidup yang sehat," ujar Anies dalam sambutannya, Minggu (7/10/2018).
Anies menambahkan, perlunya untuk menghadirkan makanan sehat, aman dikonsumsi, dan terjamin halal bagi umat Islam, termasuk prioritas dalam menjalankan program pengentasan kemiskinan. Apalagi, Anies pun menyebut tantangan dunia saat ini adalah masalah kelaparan dan gizi (kekurangan makan), serta di sisi lain masalah kelebihan berat badan (obesitas).
"Kegiatan ini sendiri tidak mungkin bisa berjalan tanpa ada dukungan masyarakat. Karena itu, saya apresiasi sekali. Salah satu ujung tombak yang bisa menangani ini adalah mereka yang aktif langsung di masyarakat. Siapa itu? salah satunya adalah Ibu-Ibu PKK. Mereka ujung tombak dan Ibu memiliki kemampuan untuk mencium apakah tanda-tanda kelaparan atau tidak," imbuhnya.
Mantan Mendikbud itu berharap keterlibatan masyarakat melalui organisasi PKK mampu mengentaskan masalah kelaparan dan kelebihan berat badan di tingkat akar rumput.
Melalui kolaborasi bersama dengan FAO, USAID dan Kementerian Pertanian, Gubernur Anies berharap Pemprov DKI Jakarta mampu mewujudkan kampanye Zero Hunger (tidak ada kelaparan) pada 2030 yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs).
Sejalan dengan peringatan ini, Gubernur Anies menerangkan Pemprov DKI Jakarta juga berupaya agar seluruh warga Jakarta mendapatkan makanan yang sehat dan bergizi.
"Saya ingin sampaikan secara khusus apresiasi kepada perwakilan FAO yang sudah memperingati Hari Pangan ini dengan mengadakan kegiatan memasak bersama. Kami di Pemprov DKI Jakarta berkeinginan agar seluruh warga di Jakarta mendapatkan makanan yang bergizi, makanan yang sehat. Tapi, juga kita berkepentingan untuk membangun pola hidup yang sehat," ujar Anies dalam sambutannya, Minggu (7/10/2018).
Anies menambahkan, perlunya untuk menghadirkan makanan sehat, aman dikonsumsi, dan terjamin halal bagi umat Islam, termasuk prioritas dalam menjalankan program pengentasan kemiskinan. Apalagi, Anies pun menyebut tantangan dunia saat ini adalah masalah kelaparan dan gizi (kekurangan makan), serta di sisi lain masalah kelebihan berat badan (obesitas).
"Kegiatan ini sendiri tidak mungkin bisa berjalan tanpa ada dukungan masyarakat. Karena itu, saya apresiasi sekali. Salah satu ujung tombak yang bisa menangani ini adalah mereka yang aktif langsung di masyarakat. Siapa itu? salah satunya adalah Ibu-Ibu PKK. Mereka ujung tombak dan Ibu memiliki kemampuan untuk mencium apakah tanda-tanda kelaparan atau tidak," imbuhnya.
Mantan Mendikbud itu berharap keterlibatan masyarakat melalui organisasi PKK mampu mengentaskan masalah kelaparan dan kelebihan berat badan di tingkat akar rumput.
Melalui kolaborasi bersama dengan FAO, USAID dan Kementerian Pertanian, Gubernur Anies berharap Pemprov DKI Jakarta mampu mewujudkan kampanye Zero Hunger (tidak ada kelaparan) pada 2030 yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs).
(sms)