Venue E-Sports, Polisi Siapkan Rekayasa Lalin di Kelapa Gading

JAKARTA - Olahraga elektronik (E-Sports) akan menjadi cabang ekshibisi yang akan berlangsung di BritAma Arena, Mahaka Squre, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (26/8/2018). Guna mencegah kemacetan, polisi akan melakukan rekayasa lalu lintas di kawasan itu.

“Pasti nanti akan ada perubahan lalin mengingat tidak hanya atlet yang bertanding, melainkan beberapa penonton dan tamu negara (hadir),” ujar Kapolsek Kelapa Gading Kompol Martua Silitonga seusai menyerahkan piala lomba baris berbaris di Taman Jogging, Kelapa Gading, Selasa (14/8/2018).

Diketahui, dalam Asian Games 2018 ini, penyelanggara memperlombakan enam game dalam cabang E-Sports. Cabang ini merupakan kali pertama diperlombakan sepanjang perhelatan Asian Games. Kendati E-Sports ini baru diperlombakan pertama kali, namun Kapolsek meyakini bakal banyak masyarakat yang hadir untuk menonton.

Karena itu, untuk mencegah membludaknya kendaraan di BritAma Arena yang ada di Jalan Kelapa Nias, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satwil Lantas Jakarta Utara dan Dinas Perhubungan. Upaya rekayasa lalin, termasuk pengamanan, akan diintensifkan.

“Salah satunya mencari kantong parkir. Kami takut kantong parkir di sana penuh,” tutur Martua.

Selain polisi dan Satpol PP, penjagaan di BritAma Arena akan melibatkan TNI dari Koramil, Kodim 0502 Jakarta Utara, serta Korem 063 Wijayakrama. TNI akan membantu polisi dan Satpol PP di beberapa pos yang disiapkan.

Terpisah, Camat Kelapa Gading, Manson, mengatakan, dalam menyambut Ekshibisi E Sports di BritAma Arena, pihaknya akan berkoordinasi dengan beberapa pihak, mulai dari Inasgoc, Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, Pemprov DKI, serta elemen masyarakat.

Pihaknya juga telah mengumpulkan sejumlah Ketua RW untuk membantu mengajak warga meramaikan Asian Games.

Sesuai instruksi gubernur, pihaknya juga telah menebar sejumlah spanduk dan mengajak masyarakat untuk memasang umbul-umbul dan bendera negara peserta Asian Games.

“Kami juga mengajak masyarakat meningkatkan rasa nasionalisme, mengingat pembukaan Asian Games sehari setelah HUT Kemerdekaan,” tuturnya.