Polisi Buru Satu Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Nenek Jeane

JAKARTA - Polda Metro Jaya masih memburu RU salah satu pelaku perampokan disertai pembunuhan terhadap nenek Jeane Setyadi di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu. Motif pembunuhan lantaran aksi pencurian yang dilakukan pelaku dipergoki korban.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, pelaku MIF yang telah ditangkap sudah kenal dengan adik nenek Jeane. Pelaku pun sudah tahu kalau rumah korban kerap sepi saat adik nenek Jeane keluar rumah.

"Makanya, saat adik nenek Jeane berangkat naik taksi ke gereja, tersangka ini melihat dan merasa sudah kosong rumah korban. Dia lalu masuk ke rumah itu memang berniat mencuri," ujar Argo pada pada wartawan, Rabu (25/7/2018).

Pelaku MIF, lanjut dia, masuk dengan cara melompati pagar rumah. Saat itu, MIF ditemani RU yang menunggu di luar memantau situasi rumah korban. Sesampainya di dalam rumah, MIF justru dipergoki nenek Jeane.

"Korban berteriak. Melihat korban berteriak dan takut ketahuan warga, MIF mengambil gelas dan memukulkannya ke korban," tuturnya.( Baca: Perampok Pukul Nenek Jeane Gunakan Gelas dan Besi Setebal 60 Cm )

Tak berhenti disitu, tambah Argo, pelaku lalu meminta rekannya, RU mengambilkan besi dan memukulkan besi tersebut ke korban hingga akhirnya korban meninggal dunia. Saat ini, polisi masih memeriksa pelaku secara intensif dan memburu satu DPO berinisial RU.