Komunitas OKE OCE Gelar Pemilihan Duta Enyak Babe Lansia
A
A
A
JAKA - Komunitas OK OCE Matraman menggelar pemilihan duta Enyak Babe 2018. Event ini dibuat sebagai salah satu bentuk mengapresiasi para orang tua yang terus berkarya dan berkontribusi bagi lingkungan di usia senja.
Salah satu perwakilan penyelenggara Ika Maya mengatakan, pemilihan duta Enyak Babeh ini digelar bagian dari acara HUT DKI Jakarta ke-491 sekaligus sosialisasi Asian Games 2018. Pemilihan duta itu digelar pada Minggu, 8 Juli 2018 kemarin di SDN 11 Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur.
"Kami sungguh tidak menyangka apresiasi yang sangat luar biasa dari para lansia untuk mengikuti lomba ini," kata Ika kepada wartawan di Jakarta.
Terpilih sebagai juara dari lomba ini adalah pasangan Edi Sobari dan Susyati. Keduanya adalah pegiat lingkungan di Kecamatan Matraman, Jakarta Timur. "Pak Edi ketua RW dan istrinya adalah ketua PKK aktif di RW 6. Di lingkungannya dikenal berperilaku baik," ujarnya.
Ika menjelaskan, kriteria pemilihan duta Enya Babeh ini tidak sekadar memilih sosok yang aktif di lingkungan rumah saja. Melainkan juga, sosok terpilih mampu memberikan teladan dalam banyak hal.
Salah satu pertimbangan terpilihnya sosok Edi, lanjut Ika, yang bersangkutan telah membuktikan diri mampu melepaskan diri dari ketergantungan merokok aktif. "Pak Edi ini dulunya perokok berat. Setelah mengikuti program konseling berhenti merokok dari Puskesmas saat ini beliau sudah tidak merokok. Ini salah satu pertimbangannya," jelasnya.
Ketua panitia kegiatan, Flora Magdalena menambahkan, kegiatan ini menghadirkan juga kegiatan bazaar dengan memilih 60 pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang tergabung dalam komunitas OKE OCE Matraman. Flora berharap hadirnya kegiatan semacam ini dapat menjadi stimulus warga sekitar untuk mandiri.
"Jenis UKM yang paling banyak terlibat dalam kegiatan ini adalah usaha kuliner. Sisanya pelaku usaha fashion, craft maupun seni," ucapnya.
Salah satu perwakilan penyelenggara Ika Maya mengatakan, pemilihan duta Enyak Babeh ini digelar bagian dari acara HUT DKI Jakarta ke-491 sekaligus sosialisasi Asian Games 2018. Pemilihan duta itu digelar pada Minggu, 8 Juli 2018 kemarin di SDN 11 Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur.
"Kami sungguh tidak menyangka apresiasi yang sangat luar biasa dari para lansia untuk mengikuti lomba ini," kata Ika kepada wartawan di Jakarta.
Terpilih sebagai juara dari lomba ini adalah pasangan Edi Sobari dan Susyati. Keduanya adalah pegiat lingkungan di Kecamatan Matraman, Jakarta Timur. "Pak Edi ketua RW dan istrinya adalah ketua PKK aktif di RW 6. Di lingkungannya dikenal berperilaku baik," ujarnya.
Ika menjelaskan, kriteria pemilihan duta Enya Babeh ini tidak sekadar memilih sosok yang aktif di lingkungan rumah saja. Melainkan juga, sosok terpilih mampu memberikan teladan dalam banyak hal.
Salah satu pertimbangan terpilihnya sosok Edi, lanjut Ika, yang bersangkutan telah membuktikan diri mampu melepaskan diri dari ketergantungan merokok aktif. "Pak Edi ini dulunya perokok berat. Setelah mengikuti program konseling berhenti merokok dari Puskesmas saat ini beliau sudah tidak merokok. Ini salah satu pertimbangannya," jelasnya.
Ketua panitia kegiatan, Flora Magdalena menambahkan, kegiatan ini menghadirkan juga kegiatan bazaar dengan memilih 60 pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang tergabung dalam komunitas OKE OCE Matraman. Flora berharap hadirnya kegiatan semacam ini dapat menjadi stimulus warga sekitar untuk mandiri.
"Jenis UKM yang paling banyak terlibat dalam kegiatan ini adalah usaha kuliner. Sisanya pelaku usaha fashion, craft maupun seni," ucapnya.
(whb)