Urai Kemacetan, Tol JORR Akan Lakukan Buka Tutup di Simpang Cikunir
A
A
A
BEKASI - Untuk mengurai kepadatan kendaraan di tol Jakarta Outer Ring Road (JORR), PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JLJ) pengelola tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) akan memberlakukan buka tutup di simpang Cikunir.
Direktur Utama PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JLJ) Ricky Distawardhana mengatakan, pihaknya akan melakukan rekayasa di titik kemacetan tol dalam kota. Titik kemacetan di tol dalam kota itu berada di pertemuan antara tol JORR dan tol dalam kota.
Yang mana mereka menuju ke timur masuk ke ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan bakal bertemu di Simpang Susun Cikunir, Kota Bekasi. ”Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas, sistem buka tutup menyesuaikan antrean dari tiga titik tol (Dalam kota, Cakung, dan Jatiasih),” katanya kepada wartawan, Rabu (6/6/2017).
Ricky menjelaskan, pihaknya akan memaksimalkan layanan informasi kepadatan jalan tol kepada pengguna jalan di titik masuk jalan tol dan respons cepat kecelakaan. Dengan memberikan informasi awal, pengguna jalan yang mudik mempunyai pilihan lain jika terjadi kepadatan lalu lintas.
Sementara tim khusus itu terdiri dari unsur pemeliharaan PT Jasa Marga, Humas Jasa Marga, Dirlantas Polda Metro, Dirlantas Polda Jawa Barat, Dinas Perhubungan Pemda yang bakal bertugas mengantisipasi penumpukan kendaraan pada area rawan kemacetan.
Selain itu, pihaknya juga memberikan diskon tarif tol sebesar 10 persen pada lebaran 2018 ini. Diskon tarif tol akan berlaku pada periode arus mudik lebaran 2018, yaitu 13 Juni 2018 sampai 14 Juni 2018. ”Program diskon tarif tol yang diinisiasi bentuk pelayanan dan apresiasi bagi pengguna jalan tol,” tegasnya.
Ricky menghimbau pada pengguna jalan tol JORR untuk mengecek kesiapan kendaraan dan pastikan kondisi pengemudi dalan keadaan prima. Jangan lupa untuk mengecek kesiapan dari kendaraan yang akan digunakan mudik.”Cek kondisi kendaraan dalam kondisi baik,” tukasnya.
Direktur Utama PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JLJ) Ricky Distawardhana mengatakan, pihaknya akan melakukan rekayasa di titik kemacetan tol dalam kota. Titik kemacetan di tol dalam kota itu berada di pertemuan antara tol JORR dan tol dalam kota.
Yang mana mereka menuju ke timur masuk ke ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan bakal bertemu di Simpang Susun Cikunir, Kota Bekasi. ”Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas, sistem buka tutup menyesuaikan antrean dari tiga titik tol (Dalam kota, Cakung, dan Jatiasih),” katanya kepada wartawan, Rabu (6/6/2017).
Ricky menjelaskan, pihaknya akan memaksimalkan layanan informasi kepadatan jalan tol kepada pengguna jalan di titik masuk jalan tol dan respons cepat kecelakaan. Dengan memberikan informasi awal, pengguna jalan yang mudik mempunyai pilihan lain jika terjadi kepadatan lalu lintas.
Sementara tim khusus itu terdiri dari unsur pemeliharaan PT Jasa Marga, Humas Jasa Marga, Dirlantas Polda Metro, Dirlantas Polda Jawa Barat, Dinas Perhubungan Pemda yang bakal bertugas mengantisipasi penumpukan kendaraan pada area rawan kemacetan.
Selain itu, pihaknya juga memberikan diskon tarif tol sebesar 10 persen pada lebaran 2018 ini. Diskon tarif tol akan berlaku pada periode arus mudik lebaran 2018, yaitu 13 Juni 2018 sampai 14 Juni 2018. ”Program diskon tarif tol yang diinisiasi bentuk pelayanan dan apresiasi bagi pengguna jalan tol,” tegasnya.
Ricky menghimbau pada pengguna jalan tol JORR untuk mengecek kesiapan kendaraan dan pastikan kondisi pengemudi dalan keadaan prima. Jangan lupa untuk mengecek kesiapan dari kendaraan yang akan digunakan mudik.”Cek kondisi kendaraan dalam kondisi baik,” tukasnya.
(ysw)