Polisi Buru Pelaku Penikaman Anggi di Depan Keluarga
A
A
A
JAKARTA - Pria bernama Anggi tewas setelah ditikam oleh orang tak dikenal di depan keluarganya, depan warung bakso, Jalan Mahakam, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa 2 Mei 2018. Kasus penusukan itu tengah diselidiki oleh Polres Jakarta Selatan.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Stefanus Tamuntuan mengatakan, sebelum dilakukan penusukan oleh pelaku, ada cek-cok di antara keduanya di lokasi, hanya saja polisi belum mengetahui persoalannya. Saat ini, polisi masih memburu pelaku tunggal yang telah menghabisi nyawa Anggi itu.
"Belum ketemu (sajamnya), diduganya pakai pisau. Kalau pelaku masih dalam pemburuan," ujarnya di Jakarta, Jumat (4/5/2018).
Menurutnya, dari hasil penyelidikan sementara, Anggi tak punya masalah dengan orang, ada pun dia baru saja pulang menonton sebuah konser. Diduga saat nonton konser itu ada perselisihan hingga berujung di lokasi dan terjadi penusukan.
"Saat pulang itu, ada sedikit selisih paham, kan mereka sama-sama di komunitas apa gitu, (komunitas) musik begitu. Sama-sama nonton konser, ada acara pentas musik atau apalah, ada perselisihan dikit," katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria bernama Anggi meregang nyawa usai ditusuk pelaku misterius di warung bakso, Jalan Mahakam, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu 2 Mei 2018. Tragisnya, kasus penusukan itu dilihat langsung oleh istri dan anaknya.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Stevanus Tamuntuan menyampaikan, kejadian penusukan itu terbilang cepat. Pelaku langsung menusuk sebanyak dua kali ke arah bagian belakangan tubuh korban.
"Mulanya korban sedang duduk-duduk bersama istri korban dan anak-anaknya serta keluarga di depan depan warung bakso bujangan. Tiba-tiba datang pelaku dan langsung menusuk dari belakang ke bagian punggung sebanyak 2 kali," katanya di Jakarta, Kamis 3 Mei 2018. (Baca Juga: Tragis, Anggi Ditusuk di Depan Istri dan Anak-anaknya)
Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Stefanus Tamuntuan mengatakan, sebelum dilakukan penusukan oleh pelaku, ada cek-cok di antara keduanya di lokasi, hanya saja polisi belum mengetahui persoalannya. Saat ini, polisi masih memburu pelaku tunggal yang telah menghabisi nyawa Anggi itu.
"Belum ketemu (sajamnya), diduganya pakai pisau. Kalau pelaku masih dalam pemburuan," ujarnya di Jakarta, Jumat (4/5/2018).
Menurutnya, dari hasil penyelidikan sementara, Anggi tak punya masalah dengan orang, ada pun dia baru saja pulang menonton sebuah konser. Diduga saat nonton konser itu ada perselisihan hingga berujung di lokasi dan terjadi penusukan.
"Saat pulang itu, ada sedikit selisih paham, kan mereka sama-sama di komunitas apa gitu, (komunitas) musik begitu. Sama-sama nonton konser, ada acara pentas musik atau apalah, ada perselisihan dikit," katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria bernama Anggi meregang nyawa usai ditusuk pelaku misterius di warung bakso, Jalan Mahakam, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu 2 Mei 2018. Tragisnya, kasus penusukan itu dilihat langsung oleh istri dan anaknya.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Stevanus Tamuntuan menyampaikan, kejadian penusukan itu terbilang cepat. Pelaku langsung menusuk sebanyak dua kali ke arah bagian belakangan tubuh korban.
"Mulanya korban sedang duduk-duduk bersama istri korban dan anak-anaknya serta keluarga di depan depan warung bakso bujangan. Tiba-tiba datang pelaku dan langsung menusuk dari belakang ke bagian punggung sebanyak 2 kali," katanya di Jakarta, Kamis 3 Mei 2018. (Baca Juga: Tragis, Anggi Ditusuk di Depan Istri dan Anak-anaknya)
(mhd)