Usai Pesta Miras, Dika Tewas Ditabrak Rekan Mabuknya
A
A
A
JAKARTA - Dika Paraninda (30), ditemukan tewas di jalan usai motor yang dikendarainnya ditabrak oleh rekannya sendiri di Jalan Kopi, Tambora, Jakarta Barat, Kamis (19/4/2018) pagi.
Saat ditemukan warga, pria yang tinggal di Jalan Anggrek Neli Murni, Palmerah, Jakarta Barat telah terbujur kaku di tepi jalan.
Kapolsek Tambora, Kompol Ivertson Manosoh menduga, Dika meninggal usai ditabrak menggunakan mobil, kuat dugaan pelaku yang menabrak merupakan temannya.
“Korban mengendarai motor sendiri, jalan paling depan dan dibelakangnya satu orang mengendarai motor sendiri juga. Sedangkan pengendara mobil dua orang laki-laki dan wanita berada di belakang korban. Diduga mereka saling mengenal," kata Ivertson saat dikonfirmasi, Jumat (20/4/2018).
Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi, Iver mengatakan, sebelum Dika ditemukan tewas, korban bersama delapan rekannya di antaranya wanita menenggak miras di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara, sekitar pukul 03.00 pagi. Setelah itu mereka membubarkan diri dengan konvoi di jalan.
Sedangkan rekan Dika yang lain berada dibelakang mobil dengan jarak cukup jauh mengendarai ojek. Tiba-tiba mobil menabrak dua motor yang ada di depannya hingga dua pengendaranya tersungkur.
"Pertama mobil menabrak motor yang ada di depannya baru motor korban yang berada paling depan. Jadi ada dua korbannya. Cuma yang meninggal atas nama Dika, satu lagi selamat dan sekarang sudah rawat jalan" ucap Ivertson.
Korban kemudian ditolong oleh rekannya yang naik ojek dibelakang tapi nahas satu temannya tewas ditempat. Polisi pun telah melakukan olah TKP dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan alat bukti.
"Kami melihat ada beberapa dugaan meninggal tidak wajar. Berdasarkan keterangan saksi, petunjuk dan bukti yang kami temukan ada dugaan motif lain atau unsur kesengajaan. Tapi nanti yang bisa menjawab motifnya pelaku setelah kami tangkap," kata Ivertson.
Berdasarkan keterangan saksi, anggota Polsek Tambora langsung mengejar pelaku. Namun hanya menemukan mobil yang ditinggal di pinggir jalan.
"Motor korban ditemukan di TKP sementara mobil pelaku sudah kami temukan di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara. Mungkin pelaku panik mereka pergi mobil ditinggal. Kita sedang telusuri data pemilik mobilnya," tutup Ivertson.
Saat ditemukan warga, pria yang tinggal di Jalan Anggrek Neli Murni, Palmerah, Jakarta Barat telah terbujur kaku di tepi jalan.
Kapolsek Tambora, Kompol Ivertson Manosoh menduga, Dika meninggal usai ditabrak menggunakan mobil, kuat dugaan pelaku yang menabrak merupakan temannya.
“Korban mengendarai motor sendiri, jalan paling depan dan dibelakangnya satu orang mengendarai motor sendiri juga. Sedangkan pengendara mobil dua orang laki-laki dan wanita berada di belakang korban. Diduga mereka saling mengenal," kata Ivertson saat dikonfirmasi, Jumat (20/4/2018).
Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi, Iver mengatakan, sebelum Dika ditemukan tewas, korban bersama delapan rekannya di antaranya wanita menenggak miras di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara, sekitar pukul 03.00 pagi. Setelah itu mereka membubarkan diri dengan konvoi di jalan.
Sedangkan rekan Dika yang lain berada dibelakang mobil dengan jarak cukup jauh mengendarai ojek. Tiba-tiba mobil menabrak dua motor yang ada di depannya hingga dua pengendaranya tersungkur.
"Pertama mobil menabrak motor yang ada di depannya baru motor korban yang berada paling depan. Jadi ada dua korbannya. Cuma yang meninggal atas nama Dika, satu lagi selamat dan sekarang sudah rawat jalan" ucap Ivertson.
Korban kemudian ditolong oleh rekannya yang naik ojek dibelakang tapi nahas satu temannya tewas ditempat. Polisi pun telah melakukan olah TKP dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan alat bukti.
"Kami melihat ada beberapa dugaan meninggal tidak wajar. Berdasarkan keterangan saksi, petunjuk dan bukti yang kami temukan ada dugaan motif lain atau unsur kesengajaan. Tapi nanti yang bisa menjawab motifnya pelaku setelah kami tangkap," kata Ivertson.
Berdasarkan keterangan saksi, anggota Polsek Tambora langsung mengejar pelaku. Namun hanya menemukan mobil yang ditinggal di pinggir jalan.
"Motor korban ditemukan di TKP sementara mobil pelaku sudah kami temukan di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara. Mungkin pelaku panik mereka pergi mobil ditinggal. Kita sedang telusuri data pemilik mobilnya," tutup Ivertson.
(pur)