Sabar Ompusunggu Kembali Pimpin Peradi Jakarta Utara
A
A
A
JAKARTA - Sabar Ompusunggu terpilih kembali menjadi Ketua DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Jakarta Utara untuk periode 2017-2022. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya terhadap pelayanan masyarakat, dirinya akan bersinergi dengan Pemerintah Kotamadya Jakarta Utara, Polres Jakarta Utara, dan pihak lainnya.
"Perlu kita pahami, ketika kita berjuang dengan ikhlas pasti ada balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, mari kita kerja sama dan saling mengoreksi, agar hasilnya maksimal," ujar Sabar dalam sambutannya seusai dilantik menjadi Ketua DPC Peradi Jakarta Utara di eL Royal Hotel, Kelapa Gading Jakarta Utara, Jumat (6/4/2018).
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Jakarta Utara, Kombes Reza Arif Dewanto mengungkapkan, dalam penegakan hukum, partner di lapangan sangat penting walaupun nanti kadang-kadang sering berhadapan. "Dengan disiplin ilmu dan job description masing-masing, tetapi itu hanya sandiwara. Pada prinsipnya selesai urusan pekerjaan, kita bisa ngopi bareng lagi. Jadi saya berharap mudah-mudah dalam menghadapi semua permasalahan hukum, tidak ada permasalahan yang tidak bisa diselesaikan," ungkapnya.
Sementara itu, mantan Ketua Umum DPN Peradi, Otto Hasibuan mengingatkan, sebagai advokat jangan merasa tinggi karena dipuji dan jangan merasa rendah karena dicerca dan dihina. "Kita akan menjadi tinggi atau pun rendah karena perbuatan kita. Saya minta pengurus tidak berharap pujian. Kalau Anda sukses orang akan diam tapi jika sedikit berbuat salah akan banyak yang harus dikerjakan. Oleh karena itu berhati-hatilah dalam menjalankan kepengurusan ini," pungkasnya.
"Perlu kita pahami, ketika kita berjuang dengan ikhlas pasti ada balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, mari kita kerja sama dan saling mengoreksi, agar hasilnya maksimal," ujar Sabar dalam sambutannya seusai dilantik menjadi Ketua DPC Peradi Jakarta Utara di eL Royal Hotel, Kelapa Gading Jakarta Utara, Jumat (6/4/2018).
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Jakarta Utara, Kombes Reza Arif Dewanto mengungkapkan, dalam penegakan hukum, partner di lapangan sangat penting walaupun nanti kadang-kadang sering berhadapan. "Dengan disiplin ilmu dan job description masing-masing, tetapi itu hanya sandiwara. Pada prinsipnya selesai urusan pekerjaan, kita bisa ngopi bareng lagi. Jadi saya berharap mudah-mudah dalam menghadapi semua permasalahan hukum, tidak ada permasalahan yang tidak bisa diselesaikan," ungkapnya.
Sementara itu, mantan Ketua Umum DPN Peradi, Otto Hasibuan mengingatkan, sebagai advokat jangan merasa tinggi karena dipuji dan jangan merasa rendah karena dicerca dan dihina. "Kita akan menjadi tinggi atau pun rendah karena perbuatan kita. Saya minta pengurus tidak berharap pujian. Kalau Anda sukses orang akan diam tapi jika sedikit berbuat salah akan banyak yang harus dikerjakan. Oleh karena itu berhati-hatilah dalam menjalankan kepengurusan ini," pungkasnya.
(amm)