Pesta Miras Oplosan, Dua Pemuda di Bekasi Tewas

Rabu, 04 April 2018 - 22:44 WIB
Pesta Miras Oplosan, Dua Pemuda di Bekasi Tewas
Pesta Miras Oplosan, Dua Pemuda di Bekasi Tewas
A A A
BEKASI - Dua pemuda tewas diduga usai melakukan pesta minuman keras (miras) oplosan di Jalan Cempaka II RT03/01, Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, Rabu (4/4/2018). Korban M Ridwan (20), dan Arifin (33), sebelum tewas sempat dirawat di RSUD Kota Bekasi.

"Dua orang tewas sempat mendapatkan perawatan, sedang empat orang lainya dalam kondisi selamat meski mendapatkan perawatan dokter setelah selesai pesta miras tersebut," kata Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari.

Empat orang selamat itu adalah Yasin (24), Doni (26), Abi Abustian (28), dan Abu Tolib (47). Namun, Yasin sempat dibawa ke RS Hermina Bekasi, sedangkan Abi dirawat ke RS Mitra Barat Bekasi.

Sementara dua pemuda lagi, Doni dan Abu hanya mengalami mual-mual saja, sehingga berobat jalan di klinik. Enam pemuda tersebut adalah warga setempat yang memang biasa mengomsumsi miras oplosan. "Tapi miras yang terakhir mereka tenggak membuat dua orang tewas," ungkapnya.

Erna menjelaskan, peristiwa itu berawal saat korban Ridwan dan Arifin membeli enam bungkus miras oplosan di daerah Kelurahan Jatimekar, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi pada Minggu 1 April 2018 petang. Di belakang rumah Abu, mereka kemudian menggelar pesta miras hingga terkapar.

Oleh keluarganya, mereka sempat dibawa ke klinik dan rumah sakit untuk mendapat perawatan. Diduga daya tahan tubuhnya sedang lemah dan porsi miras yang dikonsumsi lebih banyak, maka Ridwan dan Arifin mengerang kesakitan. "Ridwa dan Arifin sempat dirawat selama tiga hari," jelasnya.

Kapolsek Pondok Gede, Kompol Suwari mengatakan, pihaknya langsung memberi pengarahan dan pengertian kepada kerabat Arifin agar jenazahnya diautopsi. Pemeriksaan terhadap bagian dalam organ korban perlu dilakukan guna mengetahui secara pasti kematiannya.

"Kami berikan pengertian karena pemeriksaan ini untuk penyelidikan, sebelumnya memang menolak," tambahnya.

Saat ini, petugas sedang meminta keterangan saksi untuk mengetahui tempat miras oplosan jenis ginseng itu dibeli oleh para korban.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7056 seconds (0.1#10.140)