Harga Gas Melon Masih Tinggi, Pemkot Bogor Minta Hiswana Perbanyak Agen
A
A
A
BOGOR - Pemkot Bogor meminta Himpunan Wiraswasta Nasional (Hiswana) Minyak dan Gas Bumi (Migas) menambah agennya di wilayah Kota Bogor agar harga gas 3 kilogram bisa ditekan.
“Pertama, ketersediaan produk gas. Kedua, fluktuasi harga yang membuat masyarakat menengah kebawah utamanya, menjadi resah. Ketiga, adalah jaminan keamanan gas khususnya dari aspek regulatornya," katanya Plt Wali Kota Bogor Usmar Hariman dalam musyawarah cabang DPC Hiswana Migas Bogor, Kamis (15/3/2018).
Selain itu, Hiswana Migas juga perlu melakukan langkah-langkah, seperti edukasi, sosialisasi atau langkah lainnya terkait aspek keamanan regulator gas dengan tujuan bisa mempertahankan market.
Salah satu upaya yang mungkin dapat dilakukan Hiswana Migas, lanjut Usmar yakni mendekatkan agen gas sedekat mungkin di wilayah, karena hingga saat ini baru ada 25 agen gas yang melayani 700 ribu rumah tangga. Sehingga jika jaraknya cukup jauh membuat harganya naik menjadi 20-30 persen.
"Tentunya hal ini cukup memberatkan masyarakat. Untuk itu saya berharap Muscab kali ini mampu merumuskan inovasi-inovasi baru terkait pelayanan, menjamin ketersediaan dan memastikan harga yang dapat diterima konsumen atau masyarakat,” jelasnya.
Manajer Fuel Retail Marketing Regional III PT. Pertamina Persero Nurhadiyan mengatakan, bisnis kedepan akan lebih menggairahkan seiring dicabutnya subsididan harus bersiap berbisnis di era non subsidi. "Arah bisnis kedepan adalah arah bisnis persaingan," katanya.
Ketua DPD III Hiswana Migas Juan Tarigan berharap kegiatan ini bisa meningkatkan kebersamaan para anggota Hiswana Migas. Tema yang diusung Muscab V Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Bogor Hiswana Migas selaras dengan rakernas di Batam pada beberapa waktu lalu yang menekankan kebersamaan, khususnya untuk menyongsong arah bisnis kedepan.
"Bukan masanya lagi berperang, tapi sekarang masanya bergandengan tangan menghadapi tantangan dan memenangi pasar yang ada," tegasnya.
Ketua DPC Bogor Hiswana Migas Bahriun Sinaga berharap tujuan kegiatan yang diikuti DPC Hiswana Migas yang berasal dari Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten menghasilkan keputusan yang baik.
"Sebagai ketua saya berharap ketua dan pengurus baru yang nanti terpilih dapat mengayomi para anggota dan mampu bersinergi serta berkolaborasi dengan pemerintah daerah sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat," tuturnya.
“Pertama, ketersediaan produk gas. Kedua, fluktuasi harga yang membuat masyarakat menengah kebawah utamanya, menjadi resah. Ketiga, adalah jaminan keamanan gas khususnya dari aspek regulatornya," katanya Plt Wali Kota Bogor Usmar Hariman dalam musyawarah cabang DPC Hiswana Migas Bogor, Kamis (15/3/2018).
Selain itu, Hiswana Migas juga perlu melakukan langkah-langkah, seperti edukasi, sosialisasi atau langkah lainnya terkait aspek keamanan regulator gas dengan tujuan bisa mempertahankan market.
Salah satu upaya yang mungkin dapat dilakukan Hiswana Migas, lanjut Usmar yakni mendekatkan agen gas sedekat mungkin di wilayah, karena hingga saat ini baru ada 25 agen gas yang melayani 700 ribu rumah tangga. Sehingga jika jaraknya cukup jauh membuat harganya naik menjadi 20-30 persen.
"Tentunya hal ini cukup memberatkan masyarakat. Untuk itu saya berharap Muscab kali ini mampu merumuskan inovasi-inovasi baru terkait pelayanan, menjamin ketersediaan dan memastikan harga yang dapat diterima konsumen atau masyarakat,” jelasnya.
Manajer Fuel Retail Marketing Regional III PT. Pertamina Persero Nurhadiyan mengatakan, bisnis kedepan akan lebih menggairahkan seiring dicabutnya subsididan harus bersiap berbisnis di era non subsidi. "Arah bisnis kedepan adalah arah bisnis persaingan," katanya.
Ketua DPD III Hiswana Migas Juan Tarigan berharap kegiatan ini bisa meningkatkan kebersamaan para anggota Hiswana Migas. Tema yang diusung Muscab V Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Bogor Hiswana Migas selaras dengan rakernas di Batam pada beberapa waktu lalu yang menekankan kebersamaan, khususnya untuk menyongsong arah bisnis kedepan.
"Bukan masanya lagi berperang, tapi sekarang masanya bergandengan tangan menghadapi tantangan dan memenangi pasar yang ada," tegasnya.
Ketua DPC Bogor Hiswana Migas Bahriun Sinaga berharap tujuan kegiatan yang diikuti DPC Hiswana Migas yang berasal dari Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten menghasilkan keputusan yang baik.
"Sebagai ketua saya berharap ketua dan pengurus baru yang nanti terpilih dapat mengayomi para anggota dan mampu bersinergi serta berkolaborasi dengan pemerintah daerah sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat," tuturnya.
(ysw)