Bus Listrik Karya Anak Bangsa Jadi Moda Transportasi di Soetta

JAKARTA - Sebagai upaya mendukung kemajuan dunia otomotif Indonesia, PT Angkasa Pura II (Persero) bersinergi dengan PT Mobil Anak Bangsa (MAB) melalui penandatanganan perjanjian kerja sama.

Perjanjian kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU) tersebut meliputi akan dilakukannya uji coba pengoperasian bus listrik (low deck) di area Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta).

Acara penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura II M Awaluddin dengan President Director PT MAB Mayjen TNI (Purn) Leonard, di sela-sela pelaksanaan GAIKINDO Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2018, di Jakarta Convention Center (JCC), hari ini.

Pelaksana harian Executive General Manager Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta, Agus Hariyadi, menyambut baik kerja sama tersebut. (Baca: PT Angkasa Pura II Kepincut Bus Listrik Anak Bangsa)

“Malalui kerja sama ini PT Angkasa Pura II menjadi BUMN resmi yang akan menggunakan kendaraan karya anak bangsa. Sesuai dengan komitmen perusahaan PT Angkasa Pura II untuk selalu mendukung karya anak bangsa. Dengan bahan bakar listrik tentunya tanpa emisi, kendaraan yang ramah lingkungan,” ujar Agus Hariyadi melalui keterangan persnya kepada SINDOnews, Sabtu (3/2/2018).

Menurut dia, kerja sama yang saling memberi manfaat itu diwujudkan dalam rangka pelaksanaan pengoperasian bus listrik di area sisi udara dan di sisi darat Bandara Soekarno-Hatta. Sinergi ini diharapkan dapat memperkuat posisi perusahaan di masing-masing bidangnya dan tetap dapat terjalin dengan baik.

“Sinergi ini dapat juga diharapkan dapat mengoptimalkan setiap kekuatan yang ada. Sehingga pada akhirnya tidak hanya dapat mengembangkan bisnis masing-masing perusahaan, namun juga dapat memberikan kontribusi positif pada negara,” pungkas Agus.