Dua Anaknya Terjerat Narkoba, Elvy Sukaesih Minta Maaf
A
A
A
JAKARTA - Ratu dangdut Elvi Sukaesih menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat terkait kasus penyalahgunaan narkoba yang menjerat dua anaknya Dhawiya Zaidah dan Syehan.
Usai menjalani pemeriksaan penyidik Ditresnarkoba Polda Metro Jaya selama tiga jam, Elvy meminta maaf pada masyarakat, khususnya pada semua penggemarnya."Sebagai orang tua sangat prihatin dengan kejadian ini. Saya minta maaf pada seluruh penggemar saya dan Dhawiya. Jangan main-main dengan barang haram," ujar Elvy pada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Senin (26/2/2018).
Elvy berharap kedua anaknya ke depan dapat menjadi pribadi lebih baik pasca-peristiwa ini. Dia meminta doa pada semua masyarakat agarbisa tabah menjalani kejadian ini yang telah mengusik perasaannya itu.
"Namanya musibah, kita tak tahu kapan akan datang. Saya dimintai kesaksian, tapi asaya benar-benar tak tahu sama sekali (kalau anaknya menggunakan narkotika)," tuturnya.
Adapun dia, tak tahu aktivitas anak-anaknya dan penangkapan anaknya itu saat kejadian lantaran empat hari berturut-turut, menjadi juri di acara yang digelar stasiun televisi. Dia pun hanya bisa berkomunikasi dengan anak-anaknya melalui sambungan telepon.
"Tentu hancur dan sedih (perasaan) saya, saya juga belum ketemu (anak-anak). Saya berdoa agar masalah ini bisa selesai," ucapnya.
Usai menjalani pemeriksaan penyidik Ditresnarkoba Polda Metro Jaya selama tiga jam, Elvy meminta maaf pada masyarakat, khususnya pada semua penggemarnya."Sebagai orang tua sangat prihatin dengan kejadian ini. Saya minta maaf pada seluruh penggemar saya dan Dhawiya. Jangan main-main dengan barang haram," ujar Elvy pada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Senin (26/2/2018).
Elvy berharap kedua anaknya ke depan dapat menjadi pribadi lebih baik pasca-peristiwa ini. Dia meminta doa pada semua masyarakat agarbisa tabah menjalani kejadian ini yang telah mengusik perasaannya itu.
"Namanya musibah, kita tak tahu kapan akan datang. Saya dimintai kesaksian, tapi asaya benar-benar tak tahu sama sekali (kalau anaknya menggunakan narkotika)," tuturnya.
Adapun dia, tak tahu aktivitas anak-anaknya dan penangkapan anaknya itu saat kejadian lantaran empat hari berturut-turut, menjadi juri di acara yang digelar stasiun televisi. Dia pun hanya bisa berkomunikasi dengan anak-anaknya melalui sambungan telepon.
"Tentu hancur dan sedih (perasaan) saya, saya juga belum ketemu (anak-anak). Saya berdoa agar masalah ini bisa selesai," ucapnya.
(whb)