Korban Pencabulan Taksi Online Sedang Hamil Dua Bulan
A
A
A
JAKARTA - ABK (28), perempuan yang diduga dicabuli sopir taksi online bernama A Noviandi di dalam taksinya itu sedang mengandung. Namun, pelaku tetap melakukan perbuatan bejatnya tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, saat mendatangi polisi untuk membuat laporan kasus pencabulan dan perampokan yang dialaminya, ABK mengaku sedang mengandung dua bulan. Saat kejadian, korban sudah mengatakannya pada pelaku, tapi pelaku tak menghiraukannya.
"Jadi sempat memaksa korban dan korban menyampaikan sedang hamil dua bulan. Namun, pelaku tetap melakukan perbuatan itu," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (13/2/2018).
Menurut Argo, korban saat itu hendak ke Bandara Soekarno-Hatta dengan menumpangi taksi online yang dikendarai Noviandi. Dia memesan taksi online itu dari rumahnya di Bekasi, Jawa Barat. (Baca Juga: Pulang Subuh, Perempuan Ini Diduga Dicabuli Sopir Taksi Online
Dipertengahan jalan, paparnya, pelaku membawa korban di tempat sepi, kemudian merampas handphone iPhone 6S dan mencabuli korbannya. Setelah puas berbuat meseum, korban diturunkan di Bandara Soetta, pelaku kabur, dan hanphone korban dibuang.
Setelah mendapatkan laporan, tambah Argo, polisi pun melakukan pencarian pada pelaku hingga berhasil ditangkap di Bekasi, Jawa Barat. Saat ditangkap, pelaku malah melawan petugas sehingga dilakukan tindakan tegas di bagian kakinya.
"Pelaku lalu dibawa ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diobati. Setelag diberikan pengobatan, pelaku akan kami bawa untuk diperiksa secara intensif terkait motifnya," katanya. (Baca Juga: Sopir Taksi Online yang Cabuli Penumpangnya Ditembak Polisi)
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, saat mendatangi polisi untuk membuat laporan kasus pencabulan dan perampokan yang dialaminya, ABK mengaku sedang mengandung dua bulan. Saat kejadian, korban sudah mengatakannya pada pelaku, tapi pelaku tak menghiraukannya.
"Jadi sempat memaksa korban dan korban menyampaikan sedang hamil dua bulan. Namun, pelaku tetap melakukan perbuatan itu," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (13/2/2018).
Menurut Argo, korban saat itu hendak ke Bandara Soekarno-Hatta dengan menumpangi taksi online yang dikendarai Noviandi. Dia memesan taksi online itu dari rumahnya di Bekasi, Jawa Barat. (Baca Juga: Pulang Subuh, Perempuan Ini Diduga Dicabuli Sopir Taksi Online
Dipertengahan jalan, paparnya, pelaku membawa korban di tempat sepi, kemudian merampas handphone iPhone 6S dan mencabuli korbannya. Setelah puas berbuat meseum, korban diturunkan di Bandara Soetta, pelaku kabur, dan hanphone korban dibuang.
Setelah mendapatkan laporan, tambah Argo, polisi pun melakukan pencarian pada pelaku hingga berhasil ditangkap di Bekasi, Jawa Barat. Saat ditangkap, pelaku malah melawan petugas sehingga dilakukan tindakan tegas di bagian kakinya.
"Pelaku lalu dibawa ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diobati. Setelag diberikan pengobatan, pelaku akan kami bawa untuk diperiksa secara intensif terkait motifnya," katanya. (Baca Juga: Sopir Taksi Online yang Cabuli Penumpangnya Ditembak Polisi)
(mhd)