Kuasa Hukum Sebut Ahok-Veronica Keukeuh Bercerai
A
A
A
JAKARTA - Kuasa hukum Basuki T Purnama (Ahok) Fifi Lety Indra mengaku antara Ahok dan Veronica Tan sudah melakukan mediasi yang cukup panjang. Meskipun begitu, kedua belah pihak tetap bersikukuh untuk memutuskan ikatan pernikahan.
"Seperti yang sudah saya sampaikan minggu lalu, kedua belah pihak sudah melakukan mediasi, cukup lama. Memang terpaksa memberikan penjelasan sedikit ada fitnah di luaran, terutama oleh pak Yulianto Tio. Tentu saja perceraian tidak diinginkan siapapun juga. Enggak ada orang menikah dan ingin bercerai. Semua terjadi karena masalah, sebab akibat yang cukup lama," kata Fifi di PN Jakut, Rabu (7/2/2018).
Fifi sebagai adik Ahok pun tak bosan memberikan saran kepada sang kakak untuk bisa mempertahankan pernikahan itu. "Sudah diusahakan secara baik, apa boleh buat, namanya ini susah, bukan matematika masalah hati dan rumah tangga," lanjutnya.
Fifi menyebut apa yang dilakukan Ahok-Vero sudah dipertimbangkan matang-matang. "Intinya mereka sudah berusaha terbaik. Untuk mereka ini jalan terbaik. Saya mengerti banyak yang kecewa, sedih, dan marah atas keputisan ini, saya mewakili keluarga meminta maaf," ungkapnya.
Perceraian itu, lanjut Fifi, merupakan keputusan yang sulit. "Kami tidak bisa menyenangkan semua orang. Ini keputusan sulit. Coba dihargai, bukan sesuatu yang perlu difitnah, diputar balik. Ini kenyataan hidup yang bisa dialami siapa saja. Intinya kita diajarkan mengasihi dan mengampuni. Itu saya kira sudah dilakukan keduanya. Mendoakan masing-masing untuk bahagia," katanya.
"Seperti yang sudah saya sampaikan minggu lalu, kedua belah pihak sudah melakukan mediasi, cukup lama. Memang terpaksa memberikan penjelasan sedikit ada fitnah di luaran, terutama oleh pak Yulianto Tio. Tentu saja perceraian tidak diinginkan siapapun juga. Enggak ada orang menikah dan ingin bercerai. Semua terjadi karena masalah, sebab akibat yang cukup lama," kata Fifi di PN Jakut, Rabu (7/2/2018).
Fifi sebagai adik Ahok pun tak bosan memberikan saran kepada sang kakak untuk bisa mempertahankan pernikahan itu. "Sudah diusahakan secara baik, apa boleh buat, namanya ini susah, bukan matematika masalah hati dan rumah tangga," lanjutnya.
Fifi menyebut apa yang dilakukan Ahok-Vero sudah dipertimbangkan matang-matang. "Intinya mereka sudah berusaha terbaik. Untuk mereka ini jalan terbaik. Saya mengerti banyak yang kecewa, sedih, dan marah atas keputisan ini, saya mewakili keluarga meminta maaf," ungkapnya.
Perceraian itu, lanjut Fifi, merupakan keputusan yang sulit. "Kami tidak bisa menyenangkan semua orang. Ini keputusan sulit. Coba dihargai, bukan sesuatu yang perlu difitnah, diputar balik. Ini kenyataan hidup yang bisa dialami siapa saja. Intinya kita diajarkan mengasihi dan mengampuni. Itu saya kira sudah dilakukan keduanya. Mendoakan masing-masing untuk bahagia," katanya.
(ysw)