Luka Robek di Kepala, Agus Salam Diduga Tewas Dibunuh
A
A
A
JAKARTA - Agus Salam (50) ditemukan tewas di rumah temannya Jalan Haji Raijin, Kramat Jati, Jakarta Timur. Agus diduga merupakan korban pembunuhan.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur, AKBP Sapta Maulana mengaku belum mau menjelaskan kasus ini. Karena, kata dia, pihaknya masih memeriksa lebih lanjut tentang tewasnya Agus.
"Penganiaayaan yang mengakibatkan kematian. Intinya belum bisa disimpulkan lah," kata Sapta saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (7/12/2017).
Dia menerangkan, dugaan sementara mengarah kepada Mustofa sebagai teman Agus. Sebab, jasad Agus ditemukan di sebuah kamar di kediaman Mustofa dalam keadaan membusuk yang diduga sudah tiga hari berada di rumah temannya itu Dia menjelaskan, Agus merupakan seorang tukang parkir. "Nanti ya kalau tersangka," katanya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kramat Jati, AKP Entong Raharja menjelaskan, berdasarkan penyelidikan kepolisian, pria berusia 50 tahun itu diduga tewas akibat dibunuh. Sebab, polisi mendapati luka terbuka di bagian belakang kepalanya.
Jika dilihat dari kondisi jasad saat ditemukan, kata dia, diperkirakan korban sudah tewas sejak tiga hari lalu. Perkiraan ini juga diperkuat dengan laporan dari istri korban.
"Mungkin ada dugaan dianiaya ya. Belum tahu luka sajam (senjata tajam) atau benda tumpul. Yang pasti lukanya terbuka," katanya.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur, AKBP Sapta Maulana mengaku belum mau menjelaskan kasus ini. Karena, kata dia, pihaknya masih memeriksa lebih lanjut tentang tewasnya Agus.
"Penganiaayaan yang mengakibatkan kematian. Intinya belum bisa disimpulkan lah," kata Sapta saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (7/12/2017).
Dia menerangkan, dugaan sementara mengarah kepada Mustofa sebagai teman Agus. Sebab, jasad Agus ditemukan di sebuah kamar di kediaman Mustofa dalam keadaan membusuk yang diduga sudah tiga hari berada di rumah temannya itu Dia menjelaskan, Agus merupakan seorang tukang parkir. "Nanti ya kalau tersangka," katanya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kramat Jati, AKP Entong Raharja menjelaskan, berdasarkan penyelidikan kepolisian, pria berusia 50 tahun itu diduga tewas akibat dibunuh. Sebab, polisi mendapati luka terbuka di bagian belakang kepalanya.
Jika dilihat dari kondisi jasad saat ditemukan, kata dia, diperkirakan korban sudah tewas sejak tiga hari lalu. Perkiraan ini juga diperkuat dengan laporan dari istri korban.
"Mungkin ada dugaan dianiaya ya. Belum tahu luka sajam (senjata tajam) atau benda tumpul. Yang pasti lukanya terbuka," katanya.
(mhd)