Terima Gerobak, UMKM DPP Perindo Pantau Pedagang di Bogor
A
A
A
BOGOR - Dewan Perwakilan Pusat (DPP) UMKM Partai Perindo melakukan monitoring terhadap para pedagang yang menerima bantuan gerobak Perindo di wilayah Kota/Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Bidang UMKM DPP Perindo, Elvan Syaputra mengatakan, dalam kegiatan ini pihaknya telah memonitoring 6 penerima gerobak Perindo di tiga titik baik di wilayah Kota/Kabupaten Bogor.
"Tadi ada tiga titik. Satu di wilayah Cijeruk, Kabupaten Bogor dan dua titik di Kota Bogor yaitu Ciluar dan Ciwaringin. Dengan total 6 pedagang penerima gerobak Perindo," katanya, Jumat (24/11/2017).
Elvan menambahkan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk program dari Partai Perindo untuk membina para pedagang yang menerima bantuan gerobak dan memonitoring usaha mereka.
"Tujuan agar kami mengetahui bagaimana dampak setelah mereka menerima gerobak. Hasilnya bagus, bahkan ada pedagang mi ayam naik omzetnya dan terkenal dengan mi ayam Perindo," jelasnya.
Elvan berharap, dengan bantuan gerobak Perindo yang sudah dibagikan tersebur dapat memberi manfaat lebih dan dapat memajukan usaha mereka untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM.
"Gerobak yang kami salurkan ini bukan gerobak asal-asalan, tapi gerobak yang kuat dan tahan lama. Semoga gerobak ini bisa lebih mensejahterakan mereka dengan memajukan usaha mereka," tandasnya.
Selain di Kota/Kabupaten Bogor, kegiatan monitoring penerima gerobak Perindo ini juga dilakukan di wilayah Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Bidang UMKM DPP Perindo, Elvan Syaputra mengatakan, dalam kegiatan ini pihaknya telah memonitoring 6 penerima gerobak Perindo di tiga titik baik di wilayah Kota/Kabupaten Bogor.
"Tadi ada tiga titik. Satu di wilayah Cijeruk, Kabupaten Bogor dan dua titik di Kota Bogor yaitu Ciluar dan Ciwaringin. Dengan total 6 pedagang penerima gerobak Perindo," katanya, Jumat (24/11/2017).
Elvan menambahkan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk program dari Partai Perindo untuk membina para pedagang yang menerima bantuan gerobak dan memonitoring usaha mereka.
"Tujuan agar kami mengetahui bagaimana dampak setelah mereka menerima gerobak. Hasilnya bagus, bahkan ada pedagang mi ayam naik omzetnya dan terkenal dengan mi ayam Perindo," jelasnya.
Elvan berharap, dengan bantuan gerobak Perindo yang sudah dibagikan tersebur dapat memberi manfaat lebih dan dapat memajukan usaha mereka untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM.
"Gerobak yang kami salurkan ini bukan gerobak asal-asalan, tapi gerobak yang kuat dan tahan lama. Semoga gerobak ini bisa lebih mensejahterakan mereka dengan memajukan usaha mereka," tandasnya.
Selain di Kota/Kabupaten Bogor, kegiatan monitoring penerima gerobak Perindo ini juga dilakukan di wilayah Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
(mhd)