Jadi Tersangka, Polisi Cari Tukang Las Pabrik Kembang Api
A
A
A
JAKARTA - Polisi hingga saat ini masih mencari tersangka Subarna Ega dalam insiden ledakan pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, Banten, Kamis 26 Oktober 2017. Karena, sejak kejadian yang menewaskan 49 orang itu, tukang las tersebut belum diketahui keberadaannya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi sudah menetapkan tiga orang tersangka dalam peristiwa ledakan pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang. Ketiganya itu pemiliki pabrik Indra Liyono, Dirut Operasional Andri Hartanto, dan tukang las Subarna Ega.
"Keduanya ditahan, sedang Subarna Ega masih kami dalami. Kami sedang koordinasikan dengan keluarganya di Cililin, Bandung, Jawa Barat," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (30/10/2017).
Menurut Argo, dari hasil koordinasi dengan keluarga Subarna Ega, diketahui tukang las itu belum kembali ke rumahnya hingga kini. Istri dan keluarganya sudah melapor ke RS Polri sambil membawa KK dan surat lainnya tentang hal itu.
"Di RS Polri itu ada namanya Ega, tapi di data iru ada Subarnah, maka itu akan kita cocokan dengan DNA-nya, apalagi ayah kandungnya sudah mendatangi RS yah," tuturnya. (Baca Juga: Polisi Duga Ega Tewas dalam Ledakan Pabrik Kembang Api di Tangerang
Sejauh ini, tambah Argo, polisi belum bisa memastikan kondisi Subarna Ega yang bekerja sebagai tukang las itu sudah meninggal atau belum. Karena, hingga saat ini Ega belum juga diketahui keberadaannya.
Dia menambahkan, saat ini polisi tengah fokus mendalami kelalaian dan pelanggaran undang-undang ketenagakerjaan dalam peristiwa tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi sudah menetapkan tiga orang tersangka dalam peristiwa ledakan pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang. Ketiganya itu pemiliki pabrik Indra Liyono, Dirut Operasional Andri Hartanto, dan tukang las Subarna Ega.
"Keduanya ditahan, sedang Subarna Ega masih kami dalami. Kami sedang koordinasikan dengan keluarganya di Cililin, Bandung, Jawa Barat," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (30/10/2017).
Menurut Argo, dari hasil koordinasi dengan keluarga Subarna Ega, diketahui tukang las itu belum kembali ke rumahnya hingga kini. Istri dan keluarganya sudah melapor ke RS Polri sambil membawa KK dan surat lainnya tentang hal itu.
"Di RS Polri itu ada namanya Ega, tapi di data iru ada Subarnah, maka itu akan kita cocokan dengan DNA-nya, apalagi ayah kandungnya sudah mendatangi RS yah," tuturnya. (Baca Juga: Polisi Duga Ega Tewas dalam Ledakan Pabrik Kembang Api di Tangerang
Sejauh ini, tambah Argo, polisi belum bisa memastikan kondisi Subarna Ega yang bekerja sebagai tukang las itu sudah meninggal atau belum. Karena, hingga saat ini Ega belum juga diketahui keberadaannya.
Dia menambahkan, saat ini polisi tengah fokus mendalami kelalaian dan pelanggaran undang-undang ketenagakerjaan dalam peristiwa tersebut.
(mhd)