Perdana, DPP Perindo Bagikan Gerobak untuk UMKM di Kota Bogor

BOGOR - Guna mewujudkan komitmen Indonesia sejahtera, sesuai visi misinya, DPP Perindo kembali membuktikan dengan membagikan sejumlah gerobak kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Sebanyak sembilan gerobak berlogo Partai Perindo dibagikan pertama kalinya untuk para pedagang di Kota Bogor.

Para pedagang yang beruntung mendapatkan gerobak Perindo ini di antaranya, pedagang bakso, mi ayam, kopi susu, soto dan siomay. Ketua Bidang UMKM dan Koperasi DPP Partai Perindo A Wishnu Handoyono membagikan secara simbolik kepada para pedagang yang hadir di Kantor DPC Perindo Bogor Utara pada Rabu (6/9/2017).

"Saya sengaja hadir di sini sebagai saksi bahwa program partai yang sudah banyak dilakukan di beberapa daerah ini, baru pertama kali dibagikan juga untuk UMKM di Kota Bogor," kata Wishnu dalam sambutannya di hadapan pengurus DPP, DPW Jawa Barat, DPD Perindo Kota dan enam DPC se-Kota Bogor, Rabu (6/9/2017).

Wishnu menjelaskan kegiatan ini juga sebagai salah satu upaya konkrit Partai Perindo hadir untuk mensejahterakan masyarakat menengah ke bawah melalui pembagian gerobak. "Gerobak-gerobak yang dibagikan secara cuma-cuma ini tentunya sebagai mewujudkan visi misi partai yakni Indonesia Sejahtera," kata Whisnu.

Wishnu menjelaskan hingga saat ini sudah sebanyak 15.000 unit gerobak dibagikan kepada UMKM seluruh Indonesia. "Jadi sudah ribuan dibagikan kepada pedagang dan tentunya itu akan terus kita laksanakan diberbagai pelosok kota di Indonesia sesuai amanah Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo dengan jumlah gerobak mencapai 100.000 unit," katanya.

Menurutnya, Perindo tak hanya membagikan gerobak begitu saja kepada pedagang, pihaknya akan terus melakukan pembinaan kepada para pedagang yang sudah menerima."Karena tujuan dari pemberian gerobak ini adalah pembinaan UMKM, jadi mereka tak hanya menggunakan gerobak berdagang secara biasa tapi ada sesuatu yang lebih apabila mereka bersedia dibina baik dalam manajemen maupun pemasarannya akan dibina terus oleh Perindo," ungkapnya

Sementara itu, Ketua DPD Partai Perindo Kota Bogor Yane Oktaviani mengaku bersyukur dan mengapresiasi dalam pemberian gerobak kepada para pedagang ini disaksikan langsung oleh pengurus DPP Perindo bidang UMKM. "Ini suatu kehormatan tersendiri bagi saya, karena program pembagian gerobak yang pertama kali di Kota Bogor ini, bisa dihadiri dan disaksikan langsung oleh pengurus DPP Partai Perindo. Tentunya kami berharap pembinaan terhadap UMKM yang hari ini menerima gerobak dapat juga dibina dari segi pengelolaan dan pemasarannya, sehingga nantinya mereka bisa betul-betul dapat merasakan manfaat dari hadirnya Perindo di Kota Bogor ini," kata Yane.

Yane menambahkan, memang betul gerobak ini sebagai salah satu perjuangan dasar Partai Perindo dalam rangka mewujudkan Indonesia sejahtera. "Pihaknya bangga pada gelombang pertama pembagian gerobak ini, antusiasme masyarakat untuk dapat memiliki gerobak Perindo ini cukup banyak. Maka dari itu nantinya ada juga gelombang kedua akan kita penuhi mereka yang sudah mengajukan sesuai syarat yakni hanya menyerahkan foto kopi KTP, Kartu Keluarga dan minimal sudah berdagang satu tahun," ucapnya.

Yane menjelaskan untuk menjamin suksesnya tujuan dari pembagian gerobak ini, pihaknya melalui Bidang UMKM dan Koperasi Partai Perindo Kota Bogor akan terus melakukan monitoring kepada para pedagang yang sudah menerima gerobak.

"Sehingga nantinya jangan sampai dari gerobak yang sudah dibagikan Partai Perindo ada yang mengubah dan menghapus logo maupun tulisan Perindo di gerobak itu sendiri. Itu akan dipantau dan dibina mereka agar betul-betul tepat guna adanya gerobak ini," jelasnya.

Sementara itu, Doto (50) pedagang mi ayam asal Neglasari, Cibuluh, Bogor Utara, Kota Bogor yang sudah berjualan selama 26 tahun mengaku senang dengan kepedulian Partai Perindo terhadap profesinya. "Semoga dengan diterimanya bantuan gerobak dari Perindo ini, omzet penjualan mie ayam saya lebih meningkat, karena gerobak ini cukup bagus dan bersih sehingga diharapkan dapat berpengaruh pada penghasilan kami," ucapnya.