Polisi: Sebagai Public Figure, Artis Mestinya Jauhi Narkoba

JAKARTA - Artis yang terjerat narkoba kembali ditangkap. Kasus terbaru menimpa pemain sinetron, Rio Reifan. Dalam sebulan terakhir, polisi sedikitnya sudah menangkap lima artis yang terlibat kasus narkotika.

Wadir Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, AKBP Gidion Arief Setyawan, mengatakan, selama ini BNN dan Bareskrim Polri sudah berkali-kali melakukan penyuluhan ke sejumlah artis maupun kelompok selebritas untuk mengimbau mereka agar menjauhi narkotika. Tetapi hingga kini masih ada saja artis yang tertangkap karena kasus narkoba.

“Intinya, artis itu harus ‎menghindari narkoba karena memang tidak baik. Biar bagaimanapun mereka adalah public figure yang dicontoh masyarakat," ujar Gidion kepada wartawan, Senin (14/8/2017).

Dalam memberantas narkoba, kata Gidion, polisi sejatinya tidak hanya terfokus pada satu profesi belaka, yakni dunia hiburan. Polisi dalam memberantas narkoba juga fokus untuk memutus mata rantai penyuplai barang haram itu.

Namun upaya diyakini bakal sulit terwujud apabila masyarakat, termasuk kalangan artis, tidak berusaha menghilangkan ketergantungan mereka pada narkoba. Berdasarkan pengamatannya, 70% artis memakai narkoba karena ikut-ikutan dan pergaulan lingkungan

"Itu (narkoba) berawal dari komunitas. Makanya, bergaul dengan siapa, berbuat apa (sangat menentukan), kan 70% penyebabnya karena pergaulan. Penyalahgunaan narkoba karena itu (pergaulan)," pungkasnya.