Ratusan Korban Kebakaran Kramat Dapatkan Bantuan
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 127 korban terdampak kebakaran di Jalan Sedap Malam Kelurahan Kramat, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat mendapatkan bantuan kebutuhan dasar. Selain itu, mereka juga mendapatkan makanan siap saji.
Kepala Sosial Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Susana Budi Susilowati menyampaikan, bantuan itu didistribusikan oleh Petugas Sosial Kesiapsiagaan Bencana (PSKB) Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Pusat.
"Menurut data yang kami terima, kebakaran itu menghanguskan 18 unit rumah. Ada sekitar 22 Kepala Keluarga atau 127 jiwa yang terkena dampak," terang Susan di Jakarta, Kamis (27/7/2017).
PSKB yang terdiri dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) telah mendistribusikan selimut 30 lembar, terpal 5 lembar, matras 30 lembar, dan tenda family 2 unit.
Di samping itu, pihaknya juga mendistribusikan makanan siap saji sebanyak 130 box. (Baca Juga: Korban Kebakaran di Senen Diungsikan Sementara ke Musala
Penyebab kebakaran di daerah itu diduga berasal dari adanya hubungan arus pendek listrik. Itu terjadi di salah satu rumah warga dan menyambar ke rumah lainnya.
"Untuk sementara baru bantuan itu yang kami berikan. Jika ada kebutuhan selanjutnya, kami akan berkoordinasi dengan RT, RW, dan lurah setempat," ujar Susan.
Kepala Sosial Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Susana Budi Susilowati menyampaikan, bantuan itu didistribusikan oleh Petugas Sosial Kesiapsiagaan Bencana (PSKB) Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Pusat.
"Menurut data yang kami terima, kebakaran itu menghanguskan 18 unit rumah. Ada sekitar 22 Kepala Keluarga atau 127 jiwa yang terkena dampak," terang Susan di Jakarta, Kamis (27/7/2017).
PSKB yang terdiri dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) telah mendistribusikan selimut 30 lembar, terpal 5 lembar, matras 30 lembar, dan tenda family 2 unit.
Di samping itu, pihaknya juga mendistribusikan makanan siap saji sebanyak 130 box. (Baca Juga: Korban Kebakaran di Senen Diungsikan Sementara ke Musala
Penyebab kebakaran di daerah itu diduga berasal dari adanya hubungan arus pendek listrik. Itu terjadi di salah satu rumah warga dan menyambar ke rumah lainnya.
"Untuk sementara baru bantuan itu yang kami berikan. Jika ada kebutuhan selanjutnya, kami akan berkoordinasi dengan RT, RW, dan lurah setempat," ujar Susan.
(mhd)