Jasa Marga Bantah Saat Pengeroyokan Hermansyah CCTV Alami Gangguan

Selasa, 11 Juli 2017 - 12:41 WIB
Jasa Marga Bantah Saat...
Jasa Marga Bantah Saat Pengeroyokan Hermansyah CCTV Alami Gangguan
A A A
JAKARTA - Ahli IT GNPF MUI Hermansyah (46) menjadi korban pengeroyokan dan penusukan orang tak dikenal di Tol Jagorawi KM6 pada Minggu 9 Juli 2017.

Beredar pesan berantai yang menyebutkan rekaman CCTV Jasa Marga di tol sedang dalam perbaikan saat insiden itu berlangsung. Hingga banyak spekulasi bermunculan yang menyebut bahwa peristiwa itu sudah direncanakan.

Direktur Utama PT Jasa Marga, Desi Arryani ‎membantah keras terkait tudingan tersebut. "CCTV di Jagorawi normal," tegas Desi kepada wartawan, Senin 10 Juli 2017.

Dalam kesempatan itu, Desi mengapresiasi anak buahnya yang dengan sigap membantu menolong Hermansyah mengantarkan ke RS Hermina Depok.

‎"CCTV komplit, kalau tidak komplit enggak mungkin secepat itu petugas tanganin. Justru karena ada alat-alat itu (CCTV) Jasa Marga bisa cepat menyelamatkan," ungkapnya.

Sebelumnya beredar gambar tangkapan layar yang berisi informasi bahwa pada saat kejadian pengeroyokan Hermansyah, CCTV milik Jasa Marga sedang dalam perbaikan.

Sementara itu hingga kini korbn masih berada di ruang ICU RSPAD Gatot Subroto untuk mendapatkan perawatan intensif.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5668 seconds (0.1#10.140)