Gelar Razia Premanisme, Puluhan Orang Diciduk dari 8 Lokasi
A
A
A
JAKARTA - Polres Jakarta Selatan menggelar Operasi Cipta Kondisi dengan sasaran premanisme. Hasilnya, puluhan orang yang diduga preman dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa lebih lanjut.
Kabag Ops Polres Jaksel AKBP Juang Andi Priyanto mengatakan, dalam operasi tersebut, melibatkan Team Eagle One Polres Jaksel dan Jajaran Polres Metro Jakarta Selatan. Adapun operasi itu dilakukan di sejumlah titik berbeda di kawasan Jakarta Selatan.
"Operasi dilakukan di sejumlah lokasi yang dianggap rawan adanya praktek premanisme di wilayah Jakarta Selatan. Operasi ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat yang akan merayakan Lebaran," ujarnya pada wartawan, Minggu (18/6/2017).
Dia menambahkan, hasil yang diperoleh dari operasi tersebut, polisi mengamankan puluhan orang yang diduga sebagai preman. Semuanya lantas dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa lebih lanjut dan dibina agar tak melakukan perbuatan yang meresahkan masyarakat.
"Di Mampang ada 10 orang, di Pasar Minggu 9 orang, Kebayoran Baru 6 orang, Setiabudi 4 orang, Kebayoran Lama 4 orang, Jagakarsa 11 orang, Pancoran 4 orang, dan Cilandak 2 orang," katanya.
Kabag Ops Polres Jaksel AKBP Juang Andi Priyanto mengatakan, dalam operasi tersebut, melibatkan Team Eagle One Polres Jaksel dan Jajaran Polres Metro Jakarta Selatan. Adapun operasi itu dilakukan di sejumlah titik berbeda di kawasan Jakarta Selatan.
"Operasi dilakukan di sejumlah lokasi yang dianggap rawan adanya praktek premanisme di wilayah Jakarta Selatan. Operasi ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat yang akan merayakan Lebaran," ujarnya pada wartawan, Minggu (18/6/2017).
Dia menambahkan, hasil yang diperoleh dari operasi tersebut, polisi mengamankan puluhan orang yang diduga sebagai preman. Semuanya lantas dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa lebih lanjut dan dibina agar tak melakukan perbuatan yang meresahkan masyarakat.
"Di Mampang ada 10 orang, di Pasar Minggu 9 orang, Kebayoran Baru 6 orang, Setiabudi 4 orang, Kebayoran Lama 4 orang, Jagakarsa 11 orang, Pancoran 4 orang, dan Cilandak 2 orang," katanya.
(ysw)