Sempat Diguncang Bom, Terminal Kampung Melayu Mulai Diaktifkan
A
A
A
JAKARTA - Terminal Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur sudah mulai diaktifkan kembali setelah ledakan bom yang mengguncang terminal tersebut. Meski begitu, terminal tersebut belum bisa diaktifkan secara penuh.
"Intinya kami menunggu instruksi dari kepolisian, apa sudah bisa diaktifkan atau belum, dan sekarang kami sudah dapat informasi Terminal Kampung Melayu sudah aktif," kata Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Kadishubtrans) DKI Jakarta Andriansyah di Jakarta, Jumat (26/5/2017).
Meski sudah aktif dan sudah menerima naik turunnya penumpang, die mengakui, kalau itu belum semuanya bisa digunakan. Sebab, Terminal Kampung Melayu belum bisa beroperasi secara penuh bila masih ada serpihan bekas ledakan bom tersebut. Maka itu, perbaikan dilakukan secara bertahap sambil tetap mengoperasikan terminal.
"Kita bersihkan semua dahulu karena di sini termasuk halte besar, per hari 6.000 (orang) yang gunakan. Untuk busway belum, pingennya besok diaktifkan, tapi koordinasi dahulu dengan kepolisian," katanya.
Dia menambahkan, pascaledakan ini, pihaknya pun akan melakukan penambahan personel yang berjaga di Kampung Melayu. Apalagi, kawasan tersebut merupakam terminal terbuka dan transitnya Bus Transjakarta.
"Pengamanan pasti kita tambah, kita juga koordinasi dengan kepolisian. Apalagi, ini akan masuk bulan Ramadan," katanya.
"Intinya kami menunggu instruksi dari kepolisian, apa sudah bisa diaktifkan atau belum, dan sekarang kami sudah dapat informasi Terminal Kampung Melayu sudah aktif," kata Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Kadishubtrans) DKI Jakarta Andriansyah di Jakarta, Jumat (26/5/2017).
Meski sudah aktif dan sudah menerima naik turunnya penumpang, die mengakui, kalau itu belum semuanya bisa digunakan. Sebab, Terminal Kampung Melayu belum bisa beroperasi secara penuh bila masih ada serpihan bekas ledakan bom tersebut. Maka itu, perbaikan dilakukan secara bertahap sambil tetap mengoperasikan terminal.
"Kita bersihkan semua dahulu karena di sini termasuk halte besar, per hari 6.000 (orang) yang gunakan. Untuk busway belum, pingennya besok diaktifkan, tapi koordinasi dahulu dengan kepolisian," katanya.
Dia menambahkan, pascaledakan ini, pihaknya pun akan melakukan penambahan personel yang berjaga di Kampung Melayu. Apalagi, kawasan tersebut merupakam terminal terbuka dan transitnya Bus Transjakarta.
"Pengamanan pasti kita tambah, kita juga koordinasi dengan kepolisian. Apalagi, ini akan masuk bulan Ramadan," katanya.
(mhd)