Pascaledakan, Polisi Pertebal Keamanan di Terminal Kampung Melayu

Jum'at, 26 Mei 2017 - 15:36 WIB
Pascaledakan, Polisi...
Pascaledakan, Polisi Pertebal Keamanan di Terminal Kampung Melayu
A A A
JAKARTA - Puluhan anggota polisi dan Dishub DKI Jakarta melakukan penjagaan di Terminal Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur. Selain melalukan pengecekan, mereka juga ingin memastikan tidak ada pengeboman susulan di lokasi tersebut.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Andry Wibowo mengatakan, polisi harus bisa memastikan semua aktivitas publik, khususnya di Terminal Kampung Melayu berjalan dengan baik dan normal pascaledakan. Maka itu, pada Jumat (26/5/2017) ini, polisi melakukan pengecekan pada aktivitas masyarakat yang ada di Terminal Kampung Melayu.

"Kedua mengecek juga bagaimana kekuatan kepolisian di sini, kehadiran mereka yang berjumlah lebih banyak daripada jumlah rutin, ini untuk memastikan semua kegiatan yang dilakukan masyarakat pascaledakan wajib berjalan dengan normal," ujarnya di Jakarta, Jumat (26/5/2017).

"Hari ini, kita penebalan pengamanan di Kampung Melayu ini bersama Disbub. Dishub ada 15 orang, sisanya anggota kepolisian, total ada 35 personel," imbuhnya.

Dia menambahkan, pada hari ini pun, polisi kembali memasang police line di lokasi ledakan dan halte Transjakarta untuk keperluan olah TKP lanjutan. Olah TKP lanjutan itu untuk pemgumpulan bukti tambahan yang mungkin masih ada di lokasi kejadian.

"Dirut Transjakarta sudah berkomunikasi dengan saya, hari ini dilakukan perbaikan fasilitas yang rusak di halte Transjakarta, mungkin butuh waktu 1-2 hari hingga nanti kembali beroperasi," tuturnya.

Dia mengungkapkan, selain di Kampung Melayu, pihaknya juga melakukan penambahan pengaman di titik-titik yang ada di Jakarta Timur. Apalagi, tak lama lagi memasuki bulan suci Ramadhan sehingga perlu adanya peningkatan kewaspadaan melalui satuan-satuan pengamanan.

"Kita akan jaga wilayah-wilayah di pertokoan, mal, terminal, stasiun, bank dan keramaian lainnya bersama dengan TNI. Apalagi saat puasa hingga Lebaran aktivitas dan mobilitas masyarakat kan meningkat," katanya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8709 seconds (0.1#10.140)