Ribuan Pelajar SMK di Tangerang Ikuti UNBK

Senin, 03 April 2017 - 19:58 WIB
Ribuan Pelajar SMK di...
Ribuan Pelajar SMK di Tangerang Ikuti UNBK
A A A
TANGERANG SELATAN - Ribuan pelajar tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel), hari ini mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangsel Taryono mengatakan, UNBK diikuti 42 sekolah negeri dan swasta dengan jumlah siswa mencapai 6.357 orang.

"Di Tangsel ada 9.252 siswa, sebanyak 6.357 mengikuti UNBK dan sisanya sebanyak 2.895 mengikuti Ujian Nasional berbasis kertas dan pensil," katanya di Tangsel, Senin (4/3/2017).

Ditambahkan dia, untuk jumlah sekolah SMK di Tangsel ada 74 sekolah negeri dan swasta. Namun, hanya 42 sekolah yang melaksanakan UNBK, terdiri dari tujuh sekolah negeri dan sisanya swasta.

"Ujian pertama Bahasa Indonesia dan berjalan dengan lancar. Tidak ada kendala apapun. Mulai dari jaringan internet dan listrik semuanya lancar," ungkapnya.

Ditambahkan dia, pelaksanaan UNBK dibagi dalam tiga kelompok pelaksanaan. Pertama pukul 07.30 hingga 9.30 WIB, kedua pukul 10.00 sampai 12.00 WIB, dan terakhir pukul 14.00 sampai 16.00 WIB.

"Soal setiap siswa satu dengan yang lainnya berbeda. Begitupun dengan kelas dan sekolah lainnya, soalnya berbeda. Anak-anak tidak bisa mencontek antar teman satu dengan lainnya," terangnya.

Menurut pantauan di SMKN 1 Kota Tangerang, ujian berjalan normal. Meski sempat diwarnai rasa takut mati listrik, namun ujian berjalan tanpa kendala.

Kepala SMK N 1 Kota Tangerang Ariasandi mengatakan, di sekolahnya ada sebanyak 386 peserta UNBK. Sebelum ujian, para siswa mengikuti simulasi terlebih dahulu.

"Kami sudah siapkan genset untuk mengantisipasi mati listrik. Sedang untuk jaringan internet yang buruk, kami telah melakukan antisipasi dengan memakai dua provider," ungkapnya.

Sementara itu, Mae, salah seorang peserta UNBK di SMKN 1 Kota Tangerang mengaku sempat panik saat menghadapi ujian. Lantaran komputer yang digunakannya langsung login dan sempat mengalami eror.

"Tadi sempat bingung juga dengan salah satu pertanyaan soalnya. Karena ada pertanyaan kalimat penutup, tetapi di jawabannya kalimat terbuka," jelasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Abduh Surahman mengatakan, hanya beberapa SMK yang menggelar UNBK di Kota Tangerang. Sisanya masih menggunakan naskah soal dan lembar jawaban berbasis kertas dan pensil.

"Mata pelajaran yang diujikan Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan Kejuruan. Untuk SMK, ujian digelar selama empat hari mulai 3-6 April. Ujian susulannya 18-19 April," terangnya.

Setelah ujian SMK selesai, disusul ujian SMA pada 10-13 April 2017 dan susulan pada 18-19 April 2017. Ditambahkan dia, saat ini ujian tingkat SMK sederat di Tangerang, dipegang langsung oleh Dinas Pendidikan Provinsi Banten.

"Kalau Kota Tangerang ini sudah lepas urusan SMA dan SMK, yang menangani semuanya langsung provinsi," katanya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9663 seconds (0.1#10.140)